Emas 24 karat merupakan emas murni yang biasanya dipakai untuk berinvestasi. Investasinya pun berupa emas batangan, bukan berupa perhiasan. Banyak orang mencari emas 24 karat dalam bentuk batangan maupun perhiasan, padahal perhiasan cincin emas 24 karat bukanlah pilihan yang tepat jika menginginkan perhiasan dengan bentuk yang bagus dan tahan lama.
Sifat emas murni akan semakin lunak dan mudah tergores. Sebab itu, kombinasi terbaik untuk menghasilkan perhiasan emas berkualitas bagus adalah kadarnya 75 persen dan 18 sampai 22 karat. Meskipun semakin murni emas memberikan gengsi semakin tinggi, tetapi belum tentu emas tersebut bagus untuk dijadikan perhiasan.
Emas murni jarang digunakan dalam perhiasan sebab logam emas yang memiliki kadar kemurnian tinggi akan semakin lunak. Sifat emas tersebut tentu akan menyulitkan pengrajin dalam mempertahankan durabilitas perhiasan ketika digunakan sehari-hari. Sehingga emas harus dicampur dengan logam lainnya misalnya perak atau tembaga agar bisa menjadi perhiasan emas yang kuat dan memiliki durabilitas tinggi.
Mungkin sebagian dari kamu masih bertanya apa maksud emas 24 karat. Emas dengan 24 karat dianggap sebagai emas murni atau kadar 99,9 persen. Sedangkan emas 15 karat setara dengan emas kadar 62 persen. Selain kadar 45 persen, 50 persen atau 99,9 persen, dalam perdagangan emas juga dikenal dengan nama emas 14 karat, 18 karat sampai 24 karat. Perhiasan emas kadar 45 persen – 50 persen memiliki perpaduan yang sangat ideal antara harga dan kualitas.
Emas 18 karat memiliki kandungan emas sebanyak 75 persen. Emas 18 karat termasuk sebagai emas tua. Mudahnya adalah memiliki kandungan emas yang lebih banyak dari pada logam campuran lainnya saat dibentuk menjadi perhiasan emas. Cara paling mudah untuk membedakan emas muda dan emas tua yang lebih nyata tentu saja terlihat dari harga jualnya. Harga emas muda lebih murah dibanding emas tua karena memiliki kadar emas yang lebih sedikit, begitupun sebaliknya.
, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya yaitu bukan pilihan yang tepat untuk dijadikan perhiasan. Cincin pernikahan atau pertunangan paling sering menggunakan 17-18 karat. Alasannya, tingkat kemurnian tersebut paling pas untuk membentuk perhiasan yang indah.
Emas dengan kadar paling murni alias 24 karat memiliki sifat yang lunak. Karena itu mudah sekali untuk berubah bentuk, sehingga tidak cocok untuk perhiasan yang kerap digunakan. Maka jika diselipkan batu berlian atau batu permata lainnya, bisa lepas dan kurang awet. Beberapa beranggapan jika emas kadar 18 karat paling cocok untuk dijadikan cincin pernikahan. Hal ini karena kekuatannya, dan tidak mudah berubah bentuk.
Selain itu, nilainya juga paling tinggi dibandingkan kadar lainnya. Pertimbangan ini cocok bagi yang menganggap cincin emas sebagai investasi apabila membutuhkan dana tunai.
V&Co Jewellery membuat cincin dengan menggunakan emas 18 karat. Porsi yang pas untuk membuat perhiasan. Sehingga V&Co Jewellery bisa menjamin kualitas perhiasan yang dibuat. Semoga informasi ini cukup membantu kamu saat memilih berapa karat yang pas untuk membuat cincinmu. Baik itu cincin emas 24 karat maupun cincin emas 18 karat.
Nggak terasa tahun 2024 akan segera usai! Dalam fashion jewellery, perhiasan emas selalu menjadi pilihan…
Cincin bukan sekadar aksesori; ia adalah bahasa tanpa kata yang mampu mengungkapkan cinta, komitmen, dan…
Halo, calon pengantin! Siapa sih yang nggak pengen momen pernikahannya berjalan mulus tanpa hambatan? Buat…
Pernikahan adalah salah satu momen paling berharga dalam hidup, dan persiapannya tentu nggak boleh asal-asalan.…
Kamu mungkin sudah sering mendengar kalau menikah itu adalah salah satu momen terindah dalam hidup.…
Mau acara lamaran yang nggak sekedar tepuk tangan dan tukar cincin? Saatnya bikin momen yang…