Pengantin

8 Kriteria Memilih Jodoh Menurut Islam: Menuju Sakinah, Mawaddah dan Warrahmah

Dalam memilih jodoh menurut Islam, syariat mengatur mulai dari pembinaan keluarga, yang merupakan pilar penting dalam menjaga keberlangsungan masyarakat serta untuk menghormati dan meningkatkan martabat umat. Islam menekankan bahwa pemilihan pasangan hidup bukanlah sekadar persoalan duniawi semata, melainkan juga memiliki dimensi spiritual yang sangat penting.

Dalam proses memilih pasangan, ajaran Islam menekankan pentingnya nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kepada Allah. Ini berarti bahwa aspek spiritualitas, kejujuran, dan ketulusan dalam beribadah menjadi hal yang mendasar dalam memilih pasangan hidup. Lebih dari sekadar penampilan atau kekayaan materi, keutamaan dalam Islam diletakkan pada kebaikan hati, kesetiaan, dan komitmen untuk saling mendukung dalam memperkokoh hubungan rumah tangga.

Cara Memilih Jodoh Menurut Islam 

Bagi kamu baik laki-laki atau perempuan dalam memilih calon pasangannya, pasti akan memiliki beberapa pertimbangan yang dijadikan dasar. Berikut ini adalah beberapa cara menentukan dan memilih jodoh menurut Islam yang sesuai dengan syariat Islam:

Melihat  Agamanya

hukum perkawinan dalam islam
Foto via Drupadi Wedding Organizer

Dalam memilih pasangan hidup, kamu baik laki-laki maupun perempuan diminta untuk memprioritaskan kesamaan iman dan nilai-nilai agama sebagai landasan utama. Menurut ajaran agama Islam, hubungan yang didasarkan pada ketakwaan dan nilai-nilai agama akan membawa keberkahan bagi rumah tangga. 

Sebagaimana disampaikan dalam hadis Rasulullah SAW yang menyatakan bahwa seorang wanita biasanya dinikahi atas dasar harta, keturunan, kecantikan, dan agamanya, maka disarankan untuk memilih yang memiliki keimanan, karena hal itu akan membawa keberuntungan. 

Dengan demikian, perjalanan rumah tangga kelak akan diwarnai oleh kedamaian, kasih sayang, dan berkah yang diwujudkan dalam konsep sakinah, mawaddah, dan warahmah. Memilih pasangan dengan landasan agama diharapkan dapat menciptakan harmoni dan kebahagiaan dalam berumah tangga.

Memilih Berdasarkan Keluarga

prosesi pernikahan betawi
Foto via Jeima Bridal

Ketika memilih jodoh, kamu juga harus melihat latar belakang keluarga calon pasanganmu. Memilih jodoh menurut Islam sangat disarankan untuk memilih pasangan hidup yang berasal dari keluarga yang terhormat dan memiliki sifat-sifat mulia. Ini bertujuan agar kelak dapat memiliki keturunan yang juga baik dan terhormat. 

Prinsip ini sejalan dengan ajaran Rasulullah SAW yang menekankan pentingnya memilih pasangan dengan bijaksana. Beliau menyarankan agar kita memilih pasangan yang sepadan, baik dari segi keturunan maupun akhlaknya. Hal ini mencerminkan kebijaksanaan dalam menentukan arah hubungan dan keluarga yang akan dibangun. Dengan demikian, memilih pasangan hidup yang memiliki latar belakang keluarga yang baik menjadi salah satu kunci untuk memastikan keturunan yang juga terhormat dan mulia di masa depan.

Berdasarkan Fisik 

Persipan pernikahan
Fotografi: byputrida

Dalam memilih jodoh menurut Islam, tidak ada yang salah ketika memilih pasangan berdasarkan melihat fisik.  Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, disarankan bagi laki-laki dan perempuan untuk mencari pasangan yang memiliki kecantikan dan ketampanan yang sesuai dengan standar mereka. Namun, penting untuk diingat bahwa definisi kecantikan dan ketampanan adalah relatif dan dapat bervariasi sesuai dengan preferensi setiap orang. 

Tujuan dari saran ini adalah untuk membantu memperindah suasana di dalam rumah tangga, sehingga dapat meningkatkan harmoni dan kasih sayang di antara pasangan. Meskipun demikian, prioritas utama tetaplah mencari pasangan yang memiliki sikap dan perilaku yang baik. Kecantikan fisik mungkin dapat memberikan kesenangan secara visual, namun kebaikan batin dan perilaku yang baiklah yang akan menjadi fondasi yang kokoh dalam membangun hubungan yang harmonis dan bahagia dalam rumah tangga.

Memiliki Kemampuan Pengetahuan dan Keterampilan 

Pernikahan adat Minang
Foto: Wede Photography

Dengan pengetahuan yang luas dan pemahaman yang mendalam, seseorang dapat memperoleh kehormatan dan kemuliaan, serta memimpin keluarganya ke arah yang sama. Oleh karena itu salah satu cara memilih jodoh menurut Islam adalah dengan melihat pengetahuan dan keterampilannya. Ini penting ketika sudah memasuki fase menjadi orang tua. 

Dengan  memiliki ilmu yang mumpuni diharapkan dapat membimbing generasi berikutnya untuk juga mengejar pengetahuan yang sama. Kehadiran orang tua yang terpelajar tidak hanya memberikan perhatian ekstra terhadap pendidikan anak-anak, tetapi juga membantu mereka tumbuh menjadi individu yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya.

Memilih Pasangan yang Setara

Bersanding di Pelaminan
Foto: Wede Photography

Mencari pasangan yang sepadan atau setara dimulai dengan upaya untuk menemukan seseorang yang memiliki usia atau jarak waktu yang tidak terlalu jauh dengan kamu. Hal ini dilakukan agar hubungan dapat berjalan dengan seimbang, karena kesamaan dalam tahapan kehidupan dan pola pikir. 

Dengan demikian, pasangan bisa saling mengimbangi dan memahami satu sama lain lebih baik, serta mengurangi potensi konflik yang mungkin timbul karena perbedaan yang signifikan. Tujuan dari mencari pasangan yang setara ini adalah untuk menciptakan fondasi yang kokoh dan harmonis dalam hubungan pernikahan, di mana kamu dan pasangan dapat tumbuh bersama, mendukung satu sama lain, dan mengatasi tantangan hidup bersama-sama secara lebih efektif.

Melihat Harta dan Pekerjaan yang Baik 

syarat numpang nikah
Foto via Bidara Planner and Organizer

Menurut Imam Bukhari, dalam memilih pasangan hidup, baik laki-laki maupun perempuan disarankan untuk mempertimbangkan kedua aspek penting yaitu  harta dan pekerjaan yang baik. Seorang laki-laki diharapkan memiliki pekerjaan yang stabil dan layak, sehingga mampu memberikan nafkah yang memadai bagi keluarganya. 

Pemenuhan kebutuhan keluarga akan menjadi lebih terjamin dengan adanya kestabilan finansial yang dihasilkan dari pekerjaan yang baik. Oleh karena itu, dalam proses pemilihan pasangan, kedua faktor ini sebaiknya menjadi pertimbangan utama. 

Hal ini menunjukkan pentingnya tanggung jawab dalam membangun keluarga yang sejahtera secara materi. Dengan demikian, mencari pasangan yang memiliki harta dan pekerjaan yang baik merupakan langkah bijak untuk memastikan kehidupan keluarga yang berkelanjutan dan terjamin.

Memperhatikan Mengenai Kesuburan 

tentang pernikahan dalam islam
Fotografi: Aspherica

Dalam Islam, pentingnya kesuburan dalam memilih pasangan hidup juga tercermin dalam hadits yang disampaikan oleh Rasulullah SAW kepada seorang laki-laki yang hendak menikahi seorang wanita. Rasulullah menyarankan agar menikahi wanita yang subur dan mampu melahirkan, karena dengan demikian, umat Islam dapat bangga dengan jumlah keturunan yang banyak, sehingga dapat meningkatkan umat Islam dalam jumlahnya dan kualitasnya. 

Oleh karena itu, kesuburan alat reproduksi menjadi faktor yang diutamakan dalam memilih pasangan hidup, karena hal ini juga berkaitan dengan kelangsungan generasi dan perkembangan umat Islam secara keseluruhan.

Memilih Pasangan yang Bukan Termasuk Mahramnya

pernikahan dalam islam
Fotografi: Aspherica

Dalam ajaran agama Islam, kamu dilarang keras untuk melamar seseorang yang memiliki hubungan mahram. Oleh karena itu, sangat penting untuk menyelidiki garis keturunan seseorang sebelum memulai proses pernikahan. Agar dapat menghindari situasi yang tidak diinginkan tersebut, disarankan untuk mencari pasangan hidup di luar lingkungan kerabat dekat. Dengan demikian, dapat memastikan bahwa jalur nasabnya jelas terpisah, sehingga tidak menimbulkan konflik dalam hukum syariat. 

Lebih dari itu, mencari pasangan dari luar keluarga juga diyakini dapat membawa manfaat bagi keturunan yang akan datang. Dengan memilih pasangan dari luar kerabat, akan memperkaya genetika keluarga dan potensialnya untuk memiliki keturunan yang lebih sehat dan berkualitas secara nasab. Ini sejalan dengan ajaran agama yang mengutamakan kebaikan dan kesejahteraan bagi generasi mendatang. Dengan memahami dan mengikuti prinsip-prinsip ini, diharapkan proses pernikahan akan berjalan lancar dan membawa berkah bagi kedua belah pihak serta keturunan yang akan datang.

Itulah 8 kriteria memilih jodoh yang berlandaskan pandangan agama Islam. Semoga pasangan pilihanmu diridhoi Allah SWT ya, dan pernikahan kalian kelak menjadi sakinah, mawadah, warrahmah. Aamiin.