Foto: Freepik/drobotdean
Pernah nggak kamu dengar berita seperti ini: “Harga emas dunia naik, harga perhiasan di Indonesia ikut melambung!” Kalimat itu sering muncul di berbagai media, tapi jarang dijelaskan secara sederhana. Padahal, buat kamu yang suka perhiasan—baik untuk investasi maupun sekadar tampil elegan—memahami hubungan ini bisa membantu kamu belanja lebih cerdas.
Yup, harga perhiasan yang kamu lihat di toko bukan hanya angka acak. Ada cerita panjang di baliknya—mulai dari pasar global, nilai tukar dolar, hingga tangan-tangan pengrajin yang membentuk logam mulia jadi karya seni berkilau.
Supaya kamu nggak bingung lagi, yuk kita bahas bagaimana hubungan antara harga emas dunia dan harga perhiasan di Indonesia secara mudah dan ringan.
Sebelum masuk ke harga perhiasan, kita perlu tahu dulu dari mana harga emas berasal. Emas bukan sekadar logam berwarna kuning yang indah. Emas dikenal sebagai “alat tukar universal” yang nilainya diakui dan diterima di seluruh dunia. Harga emas dunia ditentukan di pasar internasional seperti London Bullion Market atau New York Mercantile Exchange, dihitung dalam dolar AS per troy ounce (sekitar 31,1 gram).
Dan seperti kehidupan, harga emas pun naik-turun — dipengaruhi oleh banyak hal:
Jadi, ketika media menulis “harga emas naik”, itu bukan hanya angka — tapi cerminan kondisi dunia yang sedang berubah. Singkatnya: harga emas dunia adalah “detak jantung” dari seluruh pasar emas global. Dan setiap kali jantung ini berdetak lebih cepat—harga emas di seluruh dunia, termasuk Indonesia, ikut berdenyut.
Di Indonesia, harga emas lokal tidak hanya bergantung pada harga global, tapi juga pada nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Karena transaksi emas dilakukan dalam dolar, saat dolar menguat atau rupiah melemah, harga emas dalam rupiah otomatis naik.
Misalnya:
Jika harga emas dunia stabil di USD 2.000 per ons, tapi nilai tukar dolar naik dari Rp15.000 ke Rp16.000, maka harga emas di Indonesia akan ikut naik sekitar 6–7%.
Inilah sebabnya, meski harga emas dunia terlihat tidak berubah, harga emas di dalam negeri bisa tetap naik karena pengaruh kurs mata uang. Efek ini kemudian diteruskan ke seluruh rantai industri perhiasan — mulai dari produsen, pengrajin, hingga toko-toko perhiasan.
Sekarang pertanyaannya: kalau harga emas dunia naik 5%, kenapa harga cincin emas di toko bisa naik 10% atau malah nggak berubah sama sekali? Jawabannya: karena harga perhiasan tidak hanya ditentukan oleh harga emas mentah.
Kalau emas batangan adalah bahan mentah, maka perhiasan adalah karya seni. Dan karya seni punya nilai yang jauh lebih kompleks daripada sekadar berat dan kadar karat.
Ketika kamu membeli gelang atau cincin, kamu juga membayar:
Artinya, ketika harga emas dunia naik, biaya logam memang meningkat, tapi proporsi kenaikannya tidak otomatis sama besar dengan harga perhiasan.
Jadi, ketika harga emas dunia naik 5%, harga perhiasan tidak otomatis ikut naik sebesar itu. Kenaikannya bisa lebih kecil atau bahkan tidak ada, tergantung bagaimana toko menyesuaikan biaya produksinya.
Salah satu alasan mengapa perhiasan tetap diminati walau harga emas berfluktuasi adalah nilai emosionalnya. Cincin pertunangan, gelang ulang tahun, atau kalung warisan keluarga— semua punya arti lebih dari sekadar investasi.
Bahkan jika harga emas dunia turun, nilai kenangan di balik perhiasan itu tidak akan pernah berkurang. Namun, untuk memahami perbedaan antara harga logam dan harga perhiasan, penting juga tahu beberapa faktor teknis yang membentuk harganya.
Supaya lebih jelas, yuk kita lihat satu per satu faktor yang berperan:
1. Kadar Emas (Karat)
Semakin tinggi karat, semakin murni logamnya. Emas 24K (99,9%) paling murni, tapi lebih lembek. Karena itu, banyak perhiasan dibuat dari emas 18K (75%) agar lebih kuat dan tahan bentuk.
2. Desain & Kompleksitas Pengerjaan
Desain rumit, model two-tone, atau perhiasan handmade membutuhkan lebih banyak waktu dan keterampilan, sehingga harganya bisa lebih tinggi.
3. Batu Permata & Detail Tambahan
Emas hanyalah fondasi. Batu seperti berlian, zircon, atau sapphire menambah nilai estetika sekaligus harga total.
4. Brand Value & Finishing
Seperti fashion, merek punya nilai tersendiri. Brand dengan standar desain presisi dan sertifikasi tinggi biasanya menawarkan harga premium — bukan hanya karena logamnya, tapi karena kualitas craftsmanship-nya.
5. Musim & Permintaan Pasar
Harga perhiasan juga bisa fluktuatif tergantung momen — misalnya menjelang Lebaran, Natal, atau musim pernikahan, permintaan meningkat dan stok menipis.
Kenaikan harga emas dunia akan membuat:
Tapi dalam jangka panjang, tren harga emas dunia akan selalu memberi dampak pada pasar perhiasan lokal. Itulah mengapa perhiasan sering dianggap safe investment—nilainya cenderung ikut naik seiring waktu, tapi tetap bisa kamu kenakan dengan bangga.
Seperti memilih momen tepat untuk menanam bunga, membeli perhiasan juga butuh perhitungan waktu. Tidak ada waktu yang 100% sempurna, tapi kamu bisa lebih strategis dengan tips berikut:
Harga emas dunia memang bisa berubah setiap hari — tapi makna dari sebuah perhiasan tidak pernah lekang waktu. Perhiasan yang kamu pakai bukan hanya cerminan tren, tapi juga perjalanan hidup: keberanian, cinta, atau pencapaian diri. Dan di situlah letak keindahannya — ia memadukan value ekonomi dan emotion manusia dalam satu kilau yang sama.
Jadi, lain kali kamu mendengar “harga emas naik”, jangan panik. Karena di balik setiap fluktuasi, selalu ada kesempatan — untuk memahami nilai sejati dari sesuatu yang berkilau.
Hubungan antara harga emas dunia dan harga perhiasan di Indonesia ibarat dua sisi mata uang yang tak terpisahkan. Yang satu ditentukan pasar global, yang lain dibentuk oleh seni, makna, dan keindahan personal.
Harga emas bisa berubah setiap hari. Tapi perhiasan yang kamu pilih hari ini — entah itu cincin two-tone, kalung klasik, atau gelang rose gold — akan tetap menyimpan nilai yang tak bisa diukur dengan angka: cerita di balik kilaunya. Temukan koleksi perhiasan yang menyatu dengan kisahmu di V&Co Jewellery — karena setiap kilau punya arti, dan setiap arti pantas diabadikan.
***
Cover |Foto: Freepik/drobotdean
Cinta selalu punya cara untuk berkembang—begitu juga dengan simbolnya. Kalau dulu cincin nikah identik dengan…
Ada yang bilang, perhiasan terbaik adalah yang “menyatu” dengan kulitmu. Bukan cuma karena warnanya indah,…
Bayangkan kamu sedang mencoba beberapa perhiasan di depan cermin, sepasang anting emas putih yang berkilau…
(Panduan Realistis untuk Menjalani Cinta dan Mewujudkan Hari Bahagia Tanpa Stres Finansial). Menikah bukan hanya…
Setiap pasangan punya caranya sendiri untuk merayakan cinta. Ada yang ingin momen lamaran sederhana tapi…
Ada banyak cara merayakan cinta — tapi bagi pasangan yang suka bertualang, cinta bukan tentang…