Sebelum membeli perhiasan, khususnya cincin, ada beberapa faktor yang perlu kamu pikirkan. Tak hanya dari kualitas perhiasan, harga, dan warna saja yang menjadi prioritas, lho. Mulai dari hal kecil pun harus diperhatikan, seperti pemilihan jenis rangka cincin. Rangka cincin yang kamu pilih ternyata mampu mempengaruhi keamanan serta kilau batu permata atau batu berlian yang digunakan. Jadi, rangka seperti apakah yang paling cocok untuk kamu? Baca penjelasannya di artikel ini, yuk!
Terlepas dari sebuah desain dan tampilan rangka, kualitas rangka cincin menjadi ukuran yang penting. Tak mau, kan, batu permata yang kamu gunakan mudah terlepas atau tak terlindungi? Ada berbagai jenis rangka cincin berdasarkan teknik pemasangan batu permatanya, seperti tension setting, prong setting, channel setting, bar setting, dan bazel setting.
Pada jenis rangka ini, pemasangan berlian pada cincin dilakukan dengan cara memberikan tekanan pada rangka untuk mengapit dan menahan berlian. Karena itulah, pada rangka ini, berlian seolah-olah terlihat mengambang. Karena proses pemasangannya menggunakan tekanan yang cukup kuat, maka rangka cincin dengan tension setting ini hanya disarankan untuk batu yang keras saja, seperti berlian, safir, dan batu rubi.
Plus
Minus
Teknik pemasangan berlian ini paling umum digunakan sebagai rangka cincin, terutama untuk cincin solitaire. Pada prong setting, berlian diikat di rangka cincin dengan menggunakan garpu atau prong sebanyak 3, 4, hingga 6 buah. Garpu-garpu ini mampu mencengkram batu permata yang digunakan dengan kuat dan aman. Jika kamu memilih rangka cincin dengan prong setting, usahakan pilih cincin dengan garpu yang tidak terlalu tinggi agar tak mudah tersangkut. Pastikan juga garpu atau prong tersebut rata dengan permukaan berlian.
Plus
Minus
Channel setting adalah pemasangan rangka berlian yang dibuat di dalam rangka cincin tersebut. Jadi, deretan berlian akan diapit oleh dua logam berbentuk horizontal. Biasanya pemasangan ini sering digunakan untuk rangka cincin pernikahan.
Plus
Minus
Bar setting adalah pemasangan dengan teknik menggunakan garpu yang tersusun di kedua sisi berlian. Prong atau garpu berbentuk vertikal tipis yang menyekat setiap berlian.
Plus
Minus
Bezel setting adalah teknik pemasangan berlian di mana batu berlian dibungkus oleh logam mulia disekelilingnya. Logam mulia yang membungkus bagian bawah batu berlian dapat menjaga dan mengikat berlian lebih aman dibanding rangka lainnya. Pemasangan perhiasan dengan teknik ini juga sudah lama digunakan dan biasanya dipilih untuk cincin solitaire.
Plus
Minus
Nah, kelima jenis rangka cincin tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jadi, pilihan kembali kepada selera kamu. Tunggu apa lagi? Ingin menemukan rangka cincin seperti gambar di atas? Ayo, kamu bisa kunjungi webstore V&Co Jewellery.
Sedang mencari cincin kawin yang elegan dan penuh makna? Cinta sejati bukan hanya tentang momen…
Siapa, sih, yang nggak kenal kalung berlian? Aksesori satu ini memang punya daya tarik yang…
Tahukah kamu kalau setiap bulan kelahiran ternyata memiliki batu permata khusus yang dipercaya merepresentasikan karakter…
Siapa sangka, sebuah cincin berlian jadul—atau yang kita kenal juga sebagai vintage—bukan cuma perhiasan usang?…
Ada kabar gembira nih dari dunia perhiasan. Sekarang, cincin berlian modern itu bukan lagi sekadar…
Menyiapkan pernikahan itu memang penuh rasa—antara excited, nervous, sampai overwhelmed sendiri karena begitu banyak hal…