Tips Foto Prewedding Indoor

Mengabadikan kemesraan lewat foto prewedding indoor tampaknya sudah membudaya di kalangan para pasangan yang ingin melangsungkan pernikahan.

Saat ini, konsep prewedding indoor sudah bukan sesuatu yang aneh lagi. Dari selebritas, baik dalam maupun luar negeri, hingga kalangan millenial, mungkin pernah menggunakan konsep ini untuk prewedding mereka. Konsep foto prewedding dalam ruangan ini memang terasa unik di antara banyaknya foto prewedding yang dilakukan di pantai atau hutan pinus. Karena melewati serangkaian proses demi foto-foto mesra menjadi keseruan tersendiri di momen-momen pranikah.

Tertarik untuk mencoba? Simak 5 hal yang perlu diperhatikan dalam konsep prewedding indoor di bawah ini.

Pencahayaan

Tantangan pertama dalam mengambil foto di dalam ruangan adalah kurangnya pencahayaan yang nantinya justru akan memberikan kesan gelap pada foto. Padahal tentu calon pengantin  pasti ingin terlihat bahagia dan penuh cinta dalam foto bukan? Pastikan ruangan yang ingin jadikan lokasi pengambilan gambar memiliki cahaya yang cukup.

Calon pasangan pengantin  bisa meminta tim foto prewedding untuk menambahkan pencahayaan ekstra untuk hasil yang maksimal. Jika ingin hasil foto tampak natural tanpa banyak pencahayaan tambahan, pilihlah ruangan dengan banyak sinar matahari. Ruangan dengan jendela-jendela yang besar atau tembok yang dicat putih bisa dijadikan alternatif.

Riasan

Meski calon pengantin ingin tampil cantik dan luar biasa di momen paling bahagia dalam hidup, tidak harus merias diri dengan make up yang terlalu tebal dan berat, terutama jika calon pengantin menginginkan konsep prewedding yang sederhana. Sesuaikan make up dengan busana yang akan dikenakan dan juga konsep yang diinginkan.

Calon pengantin juga bisa mengambil contoh konsep prewedding beberapa artis yang tetap tampak cantik dengan pakaian serta riasan yang sederhana. Sedikit pulasan blush on merah muda mungkin sudah cukup untuk menegaskan kebahagiaan sang calon pengantin dalam momen ini. Hindari riasan yang bisa memantulkan cahaya jika menggunakan pencahayaan tambahan untuk konsep prewedding indoor ini.

Pose

Keuntungan dari konsep prewedding di dalam ruangan adalah banyaknya pose yang bisa di eksplorasi untuk mendapatkan hasil terbaik, terutama jika calon pengantin memutuskan untuk melakukan prewedding di rumah yang nantinya akan ditempati bersama pasangan.

Calon pengantin bisa mencoba pose aktivitas sehari-hari seperti bercengkrama penuh tawa di meja makan, atau pose menikmati sarapan di atas tempat tidur, atau juga bisa menunjukkan betapa kompaknya pasangan saat berurusan dengan setumpuk pakaian kotor, misalnya.

Meskipun aktivitas ini biasa dilakukan sehari-hari, hasilnya tentu akan terasa berbeda saat ditampilkan sebagai foto prewedding. Pose-pose semacam ini juga bisa memberi sedikit gambaran tentang apa yang nantinya akan ditemukan setelah menikah.

Aksesori

Meskipun prewedding ini akan dilakukan di dalam ruangan, tidak perlu khawatir hasilnya akan terlalu flat dan biasa. Calon penganti juga bisa mencoba bermain dengan aksesori dalam foto. Misalnya saja, calon pengantin bisa menggunakan balon warna-warni untuk mengalihkan perhatian dari cat tembok atau latar belakang yang terlalu sederhana.

Kamu juga bisa menggunakan pintu cermin untuk membuat foto di mana calon pengantin tengah berpose di satu ruangan, menghadap cermin yang memantulkan dirinya sedang tersenyum. Jangan ragu untuk memanfaatkan setiap aksesori sekreatif mungkin.

Ekspresi

Selanjutnya hal yang paling penting dalam konsep prewedding indoor adalah ekspresi. Tidak seperti prewedding di luar ruangan yang cenderung lebih lepas karena banyak yang bisa dilakukan untuk mengalihkan perhatian, prewedding di dalam ruangan bisa jadi sangat membosankan.

Pengambilan foto untuk prewedding umumnya juga memakan waktu yang cukup lama sehingga bosan dan lelah akan mudah datang. Pastikan calon pengantin selalu menjaga ekspresi saat menatap pasangan, jangan ragu untuk meminta waktu istirahat jika merasa sedikit lelah.