Salah satu hal yang dipertimbangkan saat membeli cincin berlian adalah memilih model cincin berlian terbaru. Pastinya kamu menginginkan model yang kekinian dan pastinya elegan dan mewah. Seperti apa koleksi terbaru dari cincin berlian? Bagaimana cara memilih cincin berlian yang tepat? Berikut informasi selengkapnya.
Keunggulan dari cincin berlian adalah kemewahan dan elegan yang membuat siapapun jatuh hati. Untuk mendukung cincin yang elegan, kamu bisa memilih sederet koleksi model cincin berlian terbaru berikut ini. Pastinya bisa disesuaikan dengan selera dari masing-masing orang.
1. Berlian dengan Banyak Warna
Kamu mungkin kerap melihat cincin berlian dengan warna cincin yang selalu sama, yaitu warna silver. Hal ini tentu karena pada bagian cincin menggunakan logam white gold atau logam lain seperti palladium, platinum, dan perak. Namun, bila menilik trend cincin berlian saat ini, cincin berlian memiliki aksen warna yang lebih bervariasi karena menggunakan rose gold.
Dengan menggunakan cincin rose gold, berlian yang mengkilap akan semakin menonjol dan tampak mewah terpasang di jari kamu. Selain menggunakan logam rose gold, kamu juga bisa menggunakan emas kuning. Salah satu yang cukup terkenal adalah seperti cincin Meghan Markle yang alih-alih menggunakan emas putih, melainkan emas kuning dengan berlian round cut sebagai hiasannya.
2. Berlian dengan potongan pear cut
Tahukah kamu bahwa potongan berlian seperti apa yang beberapa tahun ini lebih banyak digemari? Bukan round cut atau heart cut, melainkan pear cut. Berlian dengan potongan selayaknya buah pear ini naik daun beberapa tahun terakhir meninggalkan round cut yang selama ini sudah jadi icon cincin berlian.
Beberapa artis seperti Cardi B, Priyanka Chopra, hingga Hailey Bieber memilih model cincin berlian pear cut yang tampak lebih besar dengan unsur mewah yang lebih kental. Selain pear cut, berlian dengan oval cut dan cushion cut juga tidak kalah populer beberapa tahun belakangan ini. Jadi, kamu berminat untuk membeli cincin berlian dengan potongan seperti apa?
3. Desain asimetris yang unik
Untuk kamu penikmat desain anti mainstream, mungkin akan menggemari model cincin berlian terbaru akhir-akhir ini. Cincin yang sedang marak diperbincangkan ialah cincin yang tidak lagi sebatas lingkaran sempurna, melainkan cincin unik dengan bentuk melengkung asimetris.
Ada cincin yang meliuk-liuk seperti ranting pohon, ada yang melengkung tinggi pada atas berlian, dan ada juga cincin berlian kotak yang tampak modis bila digunakan dalam keseharian. Pastinya model seperti ini akan menyesuaikan dengan selera dari masing-masing orang.
4. Desain susun
Membutuhkan cincin mewah yang pas digunakan untuk kondangan maupun datang ke berbagai acara formal? Jatuhkan pilihan kamu pada cincin tumpuk yang memang sedang hits di kalangan wanita-wanita sosialita. Cincin tumpuk adalah satu cincin, tapi memiliki beberapa band lebih dari satu sehingga ketika digunakan akan tampak seperti menggunakan beberapa cincin sekaligus
Apabila kamu tertarik dengan model cincin berlian terbaru ini, kamu bisa custom cincin tumpuk menggunakan beberapa logam sekaligus seperti penggabungan rose gold dengan white gold atau rose gold dengan white gold. Namun menggunakan satu warna emas yang sama pun tidak mengurangi kemewahan cincin tumpuk tersebut.
5. Memakai Tiga Berlian
Apabila kamu sudah biasa melihat cincin berlian solitaire dengan satu berlian sebagai hiasan, maka berbeda dengan trend cincin berlian terbaru yang malah tidak hanya memusatkan satu perhiasan pada satu berlian saja. Kamu bisa memilih cincin yang menambah jumlah berlian antara dua sampai tiga sebagai center pointnya.
Tren ini dimulai dengan cincin Meghan Markle yang memiliki tiga berlian sekaligus dalam cincinnya. Hal ini menjadikannya marak pada kalangan wanita lainnya. Selain itu, bands pada cincin akan memiliki model yang tipis sehingga berlian tampak mewah dan elegan.
Sebelum kamu membeli berlian, ketahui dulu bahwa berlian yang baik dan benar harus bersertifikat. Salah satu lembaga yang mengeluarkan adalah Gemological Institute of America atau biasa disebut dengan GIA. Nah sebenarnya apa yang membuat berlian bisa mendapatkan pengakuan dari GIA? Apa manfaatnya? Maka dari itu, berikut berbagai pembahasan seputar apa itu berlian GIA yang pastinya membantu kamu dalam memilih perhiasan yang tepat.
Pasti pertanyaan dasar ketika mendengar apa itu berlian GIA adalah asal muasal dari GIA itu sendiri. Pastinya saat membeli barang yang mahal, kamu menginginkan dokumen yang menunjukkan bahwa barang tersebut memiliki nilai yang berharga. Misalnya saat membeli rumah tentu kamu akan memastikan rumah tersebut memiliki sertifikat.
Konsep ini sama seperti yang ditawarkan oleh GIA. Pada 1940, GIA sudah mengeluarkan sebuah sistem yang disebut dengan International Diamond Grading System. Ini merupakan pedoman untuk menilai kualitas sebuah berlian yang dipakai di seluruh dunia. GIA sendiri merupakan lembaga yang melakukan penelitian dan pendidikan mengenai berlian secara internasional.
Lembaga yang berdiri pada 1931, akan membantu seseorang mengetahui dan memastikan bahwa berlian yang dimiliki adalah asli. Setiap berlian yang diuji oleh GIA akan dievaluasi oleh lebih dari 40 ahli. Nantinya para ahli tersebut akan melihat keaslian dan kealamian dari berlian tersebut. Ada ratusan parameter untuk menentukan kualitas dari sebuah berlian.
Untuk menjamin kualitas berlian itu sendiri, pastinya sertifikat GIA akan mencantumkan informasi mengenai hasil analisis dari berlian tersebut. Nah, berikut adalah elemen yang akan dicantumkan dalam sebuah sertifikat.
Pertama adalah potongan. Ada beberapa jenis model pemotongan yang biasa dimiliki atau dipakai dalam berlian. Beberapanya seperti Princess, Radiant, Round, Cushion, Emerald, Asscher, Oval, Round, Pear, Half Moon, Pear, Triangle, Curved Trillion, Straight Trillion, Heart dan Calf. Namun kurang lebih 60% berlian dipotong dengan gaya round karena dianggap otongan yang sempurna.
Dalam sertifikat, GIA juga akan memberikan informasi seputar ketebalan, volume dan tinggi dari keseluruhan berlian. GIA juga akan mengukur dari setiap sudut potongan apakah presisi atau tidak. Dari angka hasil perhitungan tersebut maka seseorang bisa mengetahui kualitas dari berlian tersebut.
Misalnya sudah dipotong dengan gaya Round Brilliant untuk menimbulkan efek yang mewah. Hanya saja belum tentu pemotongan ini bisa mengedarkan cahaya karena sudut pemotongan yang kurang tepat. Hal ini akan membuat cahaya jadi terjebak sehingga berlian justru menjadi redup dan tidak bisa menangkap maupun memendarkan cahaya.
Melalui sertifikat yang diterbitkan oleh GIA, sang pemilik akan mengetahui klasifikasi dari warna serta tingkat kecerahan dari berlian. GIA juga akan mencantumkan hasil pemolesan, laporan simteri hingga berbagai cacat atau kekurangan yang ada pada berlian tersebut.
Tak hanya membeli model cincin berlian terbaru, pastinya kamu harus memahami betapa pentingnya kualitas berlian yang akan kamu beli. Salah satu caranya dengan memakai GIA.
Nggak terasa tahun 2024 akan segera usai! Dalam fashion jewellery, perhiasan emas selalu menjadi pilihan…
Cincin bukan sekadar aksesori; ia adalah bahasa tanpa kata yang mampu mengungkapkan cinta, komitmen, dan…
Halo, calon pengantin! Siapa sih yang nggak pengen momen pernikahannya berjalan mulus tanpa hambatan? Buat…
Pernikahan adalah salah satu momen paling berharga dalam hidup, dan persiapannya tentu nggak boleh asal-asalan.…
Kamu mungkin sudah sering mendengar kalau menikah itu adalah salah satu momen terindah dalam hidup.…
Mau acara lamaran yang nggak sekedar tepuk tangan dan tukar cincin? Saatnya bikin momen yang…