perhiasan untuk mahar

Set Perhiasan untuk Mahar? Kenapa Tidak?

Mas kawin atau biasa disebut mahar, biasanya berupa uang tunai atau seperangkat alat ibadah, tapi tak jarang juga orang memilih menggunakan perhiasan sebagai mas kawin. Di antara banyaknya barang yang dijadikan mas kawin, pernahkah kamu terpikirkan satu set perhiasan? Banyak sekali keuntungannya jika kamu mencoba menjadikan set perhiasan untuk mahar. Dilihat dari nilai investasi, nilai kegunaan, mudah disimpan, dan lain-lain.

Perhiasan satu set merupakan barang yang memiliki nilai tinggi. Tidak heran apabila banyak orang yang mengincarnya. Mereka menggunakan perhiasan sebagai alat investasi maupun aksesoris pelengkap untuk dipakai. Kebanyakan orang mencari perhiasan dengan desain yang menarik dan terlihat cantik saat dikenakan. Nah, banyak sisi positif dari pemakaian set perhiasan untuk mahar, kan? Yuk, kita bahas perhiasan apa saja yang  bisa kamu jadikan set.

Set Perhiasan untuk Mahar

perhiasan untuk mahar
thebridedept

Cincin

Cincin yang juga termasuk dalam perhiasan satu set merupakan jenis yang paling diminati oleh banyak orang. Selain aksesoris, penggunaan cincin juga dapat disimpan sebagai investasi karena harganya yang relatif naik. Perhiasan berdiameter ini dapat digunakan baik untuk pria maupun wanita. Bahan dasarnya terdiri dari berbagai jenis logam seperti emas, perak, platinum dan palladium. Terdapat jenis cincin dengan bahan dasar lainnya pula.

Untuk ukuran perhiasan satu set berupa cincin, tersedia diameter yang berbeda-beda. Semua itu tergantung dari bentuk lingkaran jari sang pemakai. Cara untuk mengetahui ukurannya telah kami ulas dan dapat anda lihat pada artikel V&Co Jewellery sebelumnya.

Cincin sendiri memiliki simbol atau makna dalam sebuah ikatan cinta sebagai pasangan. Untuk acara tunangan misalnya, cincin diartikan sebagai ikatan kedua pasangan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih serius. Cincin tunangan diberikan oleh pasangan pria dan hanya digunakan oleh pasangan wanita. Sedangkan untuk acara pernikahan, cincin diartikan sebagai simbol ikatan dan komitmen untuk terus bersama hingga maut memisahkan. Cincin pernikahan dipilih berdasarkan kesepakatan kedua pasangan dan disematkan pada saat prosesi tukar cincin di hari pernikahan.

Kalung

Beralih ke jenis set perhiasan untuk mahar yang kedua yaitu kalung. Penggunaan kalung umumnya dipakai oleh kaum wanita. Namun tak jarang, ada pula pria yang menggunakan kalung. Bahan dasar kalung biasanya terbuat dari emas maupun perak.

Bentuk dari kalung memiliki model seperti rantai yang menyambung. Berbicara soal rantai, kalung sendiri memiliki berbagai jenis rantai yang dapat disesuaikan dengan selera sang pemakai. Pertama jenis rantai klasik model cable yang paling banyak ditemui. Bentuknya seperti gabungan kabel yang menyatu dengan sangat rapi.

Ada pula jenis rantai sleek model snake yang terlihat rapi dan berbentuk seperti kulit ular. Lalu ada juga jenis rantai textural model beads. Dimana rantai ini terdiri dari gabungan beberapa manik-manik. Terdapat berbagai jenis rantai kalung pada perhiasan satu set lainnya.

Untuk ukuran sendiri ada kalung yang panjang maupun pendek. Semua itu dapat disesuaikan dengan bentuk dan ukuran leher sang penggunanya. Perhiasan satu set berupa kalung didesain sedetail mungkin agar pemakaiannya pun dapat dengan simpel dilakukan. Ada pengait yang terletak pada bagian belakang kalung. Tujuannya adalah agar dapat dipasang maupun dilepas dengan mudah.

Liontin

Jenis perhiasan yang masuk ke dalam perhiasan satu set selanjutnya adalah liontin. Perhiasan ini merupakan pelengkap dari sebuah kalung. Tanpa adanya liontin, kalung akan terasa hampa dan terlihat biasa saja. Setiap toko perhiasan menjual liontin yang terpisah dengan kalung dan liontin yang telah menyatu dengan kalung. Hal tersebut bertujuan agar para pembeli dapat bergonta-ganti model liontin dengan mudah dan murah tanpa harus membeli lagi kalung rantainya.

Bahan dasar dari liontin yang termasuk perhiasan satu set umumnya adalah emas dan perak. Dengan berbagai macam model yang unik dan menarik seperti hati, kupu-kupu, bunga, matahari ataupun inisial nama. Beratnya pun berbeda-beda tergantung dari model dan besar liontin tersebut.

Gelang

Selanjutnya adalah perhiasan satu set berupa gelang yang merupakan aksesoris pergelangan tangan. Akan tetapi, ada juga perhiasan gelang yang digunakan pada pergelangan kaki. Bahan dari sebuah gelang berasal dari logam emas maupun perak.

Untuk perhiasan satu set gelang yang sering dijumpai memiliki bentuk dan model rantai ataupun bangle. Model rantai memiliki bentuk rolo maupun beads. Dengan jenis pengapit yang sama seperti kalung yaitu capitan lobster. Bagian hiasan gelang diisi dengan berbagai gantungan disetiap sisinya.

Sedangkan perhiasan gelang bangle memiliki desain yang lebih simpel dan rapi. Model gelang ini tidak penuh atau terdapat celah yang dapat diatur ukurannya sesuai keinginan. Hal itu bertujuan agar gelang tidak mudah terlepas atau jatuh ketika terlalu lebar dan besar. Tersedia bangle dengan model dua bahkan tiga tumpuk sekaligus.  Saat ini, model gelang bangle-lah yang paling banyak diminati oleh orang-orang.

Anting

Jenis yang termasuk ke dalam perhiasan satu set selanjutnya adalah anting. Penggunaan anting lebih banyak dikenakan oleh kaum wanita. Gunanya adalah untuk mempercantik tampilan telinga agar tidak terlihat kosong. Akan tetapi, ada pula para pria yang menggunakannya yaitu anting giwang atau tindik.

Anting giwang atau tindik adalah jenis anting yang berukuran kecil. Saat dikenakan anting jenis ini akan terlihat menempel dan menyatu dengan cuping telinga. Bentuk dari anting giwang memiliki variasi yang banyak seperti hati, bulat, bunga dan bentuk lainnya. Anting giwang atau tindik dilengkapi dengan stopper plastik yang berguna untuk menahan anting agar tidak terlepas.

Jenis set perhiasan untuk mahar berupa anting yang berikutnya adalah anting gantung. Anda pasti sering menemukannya saat berjalan di area toko perhiasan. Mungkin juga anda adalah salah satu dari banyak orang yang memakai anting gantung. Anting jenis ini telah menyatu dengan kuncian pengapit agar tidak terlepas. Sebuah anting biasanya memiliki bahan dasar emas atau perak.

Itulah kelima jenis perhiasan yang bisa kamu jadikan set perhiasan untuk mahar. Meski banyak, tentunya memiliki kelebihannya masing-masing. Sebagai media investasi, hal ini juga bisa kamu gunakan sebagai aksesori atau perhiasan. Jadi, memilih set perhiasan untuk mahar bukan hal yang salah, kok. So, selamat mencobanya!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *