Variasi Cincin Kawin yang Unik

Dengan atau tanpa variasi cincin kawin tetap memiliki peranan penting dalam sebuah pernikahan. Cincin kawin dijadikan sebagai simbol pengikat dua insan yang telah mengucap janji sucinya.

Untuk sebagian orang memang cincin kawin bukan sesuatu yang penting, namun untuk sebagiannya lagi cincin kawin adalah sesuatu yang amat penting. Ada orang yang rela menguras kocek dalam untuk membuat cincin kawin yang memorable dan istimewa.

Apabila calon pengantin adalah salah satunya, di sini kami akan membantu untuk mewujudkannya. Untuk cincin kawin sendiri, kebanyakan orang memilih memadukannya dengan batu berlian. Jika calon pengantin sudah bosan dengan berlian, ada beberapa alternatif batu permata yang cocok untuk variasi cincin kawin yang pastinya keren.

Variasi Cincin Kawin dengan Batu Mulia

  1. Sapphire (Safir)

Safir atau sapphire merupakan salah satu batu permata berwarna yang cantik. Yang paling terkenal dari keluarga batu safir adalah si blue sapphire yang memiliki warna biru yang mewah. Batu permata satu ini tentunya sudah tidak asing lagi, lantaran cincin dengan bahan yang sama pernah kita lihat di jari manis Putri Diana dan diturunkan pada menantunya, Duchess of Cambridge.

Batu safir merupakan korundum atau kristal aluminium oksida dan merupakan salah satu mineral pembentuk batuan. Secara alami mineral ini jernih, tetapi dapat memiliki warna yang berbeda dengan adanya zat pengotor. Zat pengotor inilah yang kemudian membuat safir memiliki aneka warna mulai dari biru, merah muda, kuning, hijau, putih, dan gabungan. Warna-warna gabungan ini yang amat dicari dan langka.

  1. Rubi

Apabila berlian adalah batuan paling keras di dunia, Rubi berada di posisi ketiga. Rubi dikenal dengan banyak nama, bisa Mirah Delima ataupun Merah Delima. Sesuai dengan namanya, tentu saja batu satu ini berwarna merah seperti buah delima.

Tingkat harga si cantik satu ini dinilai dari warnanya, apabila warna merahnya semakin pekat, harganya pun melambung. Kemudian setelah warna, kejernihan dari batu tersebut. Warna merah dari batu rubi bak merah bunga mawar yang dikatakan sebagai simbol romantis, cocok apabila dijadikan sebagai cincin kawin.

  1. Zamrud

Apakah masih ingat pelajaran IPS saat SD? Dikatakan bahwa Indonesia adalah negara Zamrud khatulistiwa. Apa maksudnya? Indonesia dijuluki sebagai Zamrud Khatulistiwa karena wilayah Indonesia yang penuh dengan areal hutan yang hijau seperti Zamrud. Batu Zamrud terkenal akan warna hijaunya yang beragam.

Mulai dari hijau tua sampai hijau muda, batu jenis ini dapat memberikan kesan yang beragam dengan warnanya. Untuk hijau tua sendiri dapat menimbulkan kesan agung dan berwibawah. Percis bagai seorang Sultan. Sedangkan untuk warna hijau muda, memberikan kesan elegan dan ringan. Sangat cocok dijadikan variasi cincin kawin untuk menggambarkan pribadi yang terkasih.

  1. Moissanite

Moissanite untuk sebagian orang bukanlah kata yang lazim terdengar dan digunakan sehari-harinya. Sebutan serupa tapi tak sama dapat digunakan untuk mendeskripsikan batu Moissanite. Moissanite, replika berlian tersukses yang berhasil ditemukan oleh ahli kimia asal Prancis Dr. Henry Moissan pada tahun 1893.

Batu permata ini menduduki posisi kedua untuk tingkat kekerasan setelah berlian yang tentunya masih menjuarai medan tempur. Moissanite merupakan silikon karbida yang berasal dari meteorit. Lain dengan berlian yang merupakan karbon murni.

Usut punya usut, nyatanya batu Moissanite lebih sulit ditemukan dari pada berlian biarpun harga batu satu ini jauh lebih murah daripada berlian. Moissanite juga memiliki indeks bias yang lebih tinggi dari pada berlian yang membuat kilaunya lebih baik daripada kilau berlian.

  1. Opal

Lain dengan batu-batuan sebelumnya yang condong jernih dan berwarna. Batu satu ini beda daripada yang lain. Batu yang satu ini juga jarang-jarang digunakan orang untuk cincin kawin karena pamornya yang agak kurang dibandingkan dengan trio batu permata: Safir, Rubi, dan Zamrud. Opal, si batu unik dengan warna warni cerah. Tiga sampai dua puluh satu persen dari batu Opal merupakan air dan merupakan batu permata nasional negeri kanguru, Australia.

Warna opal bervariasi mulai dari jernih sampai putih, abu-abu, merah, jingga, kuning, hijau, biru, magenta, mawar, slat, zaitun, cokelat, dan hitam. Dari warna-warna tersebut, merah dan hitam adalah yang paling langka, sementara putih dan hijau sangat umum. Tidak seperti permata lainnya, opal harus disimpan dalam air. Unik sekali bukan?

Itulah 5 alternatif berlian yang dapat dipilih untuk pembuatan variasi cincin kawin. Tentunya cincin kawin tidak harus melulu berlian bukan? Masih banyak batu-batu permata cantik yang lebih murah dan lebih indah dibanding berlian.

vncoartikeladmin

Recent Posts

Apa itu Dipingit? Serba-Serbi Pingitan Mulai dari Pengertian sampai Pandangan Dalam Islam

Kalian tentu sudah tidak asing lagi kan dengan kata pingitan, bukan? Ya, pingitan merupakan salah…

5 jam ago

Perhiasan Platinum untuk Pria: Elegan, Maskulin, dan Timeless

Selamat datang di era baru perhiasan pria, di mana elegansi, maskulinitas, dan daya tahan bertemu…

6 jam ago

Intip Koleksi Cincin Berlian Terbaru dari V&CO Jewellery, Mana Favoritmu?

Dalam dunia mode dan gaya, cincin merupakan salah satu aksesoris yang punya peran untuk menambah…

1 hari ago

Mengenal Comfort Fit Ring dan Keunggulannya, Beda Dengan Cincin Biasa!

Ketika memilih cincin berlian atau diamond ring, kebanyakan orang hanya melihat desain, ukuran, dan kualitasnya…

1 hari ago

Kamu Tahu Nggak Arti Ngunduh Mantu tuh Apa?

Hai, Kamu! Pernah denger nggak sih tentang ‘Ngunduh Mantu’? Yap, bagi kamu yang lagi sibuk…

2 hari ago

Melihat Kekayaan dan Pesona Budaya India Lewat 37 Prosesi Pernikahan Hindu

Pesta mewah Anant Ambani dan Radhika Merchant beberapa waktu lalu cukup menarik perhatian khalayak ramai.…

2 hari ago