Buat kamu, pasangan muda yang sebentar lagi mau menikah, kamu pasti sudah mempersiapkan segala keperluan pernikahanmu jauh-jauh hari sebelumnya. Dari gedung, katering, pakaian, serta undangan, semuanya sudah beres dan tinggal menunggu hari H-nya saja. Dalam pernikahan, salah satu hal yang penting adalah melakukan akad nikah, karena hal itu merupakan susunan acara paling sakral.
Sebenarnya, apa sih, akad nikah itu? Akad nikah kedengerannya memang sederhana, tapi upacara ijab qabul (akad nikah) tidaklah sesimpel kelihatannya. Khususnya bagi para calon mempelai laki-laki, pasti akan mengalami kegugupan serta grogi sehingga berakibat pada salahnya mengucapkan kalimat ijab qabul. Untuk menghindari hal itu, tak ada salahnya jika kamu menerapkan 8 cara di bawah ini agar kamu tidak gugup ketika akad nikah. Kamu tidak mau, kan, kalau semua yang sudah kamu siapkan menjadi sia-sia?
1. Pastikan lidahmu hafal kalimat qabul di luar kepala. Coba untuk latihan dengan kakak laki-laki calon istrimu, atau bahkan langsung dengan calon mertua
Banyak-banyaklah berlatih agar lidahmu terbiasa melafalkan kalimat akad nikah. Ketika kamu sudah terbiasa dan bahkan hafal kalimat itu di luar kepala, tentu resiko untuk salah dalam mengucapkannya menjadi lebih sedikit. Tak ada salahnya jika mempraktekkan ini langsung dengan calon ayah mertuamu. Hitung-hitung jadi ajang untuk mengakrabkan dirimu dan calon ayah mertua. Tapi, ingat! Jangan sampai bawa saksi, ya, cukup berdua saja. Kalau ada saksi, itu sudah ijab qabul beneran.
2. Lakukan olahraga ringan seminggu sebelum melaksanakan akad nikah
Olahraga ringan dapat melancarkan aliran darahmu, sehingga tubuhmu lebih segar dan fit ketika hari H datang. Olahraga juga baik untuk hati dan pikiranmu. Karena dengan berolahraga, hormone-hormon endorphin akan dilepaskan, sehingga akan muncul perasaan bahagia, dan perasaan damai dalam hati.
Tak perlu olahraga yang berat-berat, apalagi jika kamu masih harus sibuk mengurus pernak-pernik pernikahan. Cukup olahraga keliling komplek, main tenis dan bulutangkis dengan teman karib. Hitung-hitung bachelor party, a la Indonesia.
3. Ketika gugup, ingatkan diri bahwa kamu hanya mengucapkan satu kalimat saja. Ini lebih sederhana dari yang kamu kira
Hindari semua takhayul dan pikiran negatif. Hal ini hanya akan membuatmu semakin tersiksa. Pikirkanlah hal-hal yang menyenangkan. Bagaimanapun juga, kamu harus tetap tenang dan harus rileks. Kamu bisa mencoba menarik nafas dalam-dalam untuk mengurangi kegugupan dalam hati.
Begitu terserang panik, ingatlah bahwa kamu hanya harus mengucapkan satu kalimat saja. Memang kalimat ini merupakan kalimat yang berat maknanya, tapi mengucapkannya tak akan sesulit yang kamu kira. Yang sederhana jangan dibikin sulit, ya.
4. Sebelum mengucapkan akad nikah, pastikan perutmu terisi
Kamu bisa mencoba makan sepotong roti, maupun satu atau dua buah pisang. Bisa juga makan satu buah apel agar perutmu tidak lapar. Tapi ingat! Sedikit saja, ya, pastikan perutmu untuk tidak merasakan begah yang berlebihan. Hindari makan makanan yang berat seperti ayam geprek atau nasi padang. Kamu pastinya tidak mau bersendawa di depan penghulu, kan?
5. Untuk menenangkan diri, ajak sahabat, saudara atau bahkan calon istrimu mengobrol
Mengobrol dan bercanda ringan akan sangat efektif untuk mengurangi ketegangan. Kamu jadi bisa ingat lagi bahwa akad nikah, walaupun sakral, bukanlah satu-satunya hal yang ada di hidupmu. Bicarakanlah hal-hal yang santai, atau bahkan lelucon-lelucon ringan. Sedikit senyum dan tawa akan membuatmu lebih percaya diri dan rileks. Di tengah-tengah persiapan pernikahan yang melelahkan, pasti ada saja hal yang bisa ditertawakan. Kalau perlu, tonton video-video lucu di Youtube atau bacalah buku ringan. Jangan biarkan pikiranmu memutarkan kekhawatiran yang tak akan menguntungkanmu.
6. Jangan pernah percaya mitos-mitos tentang pernikahan, apalagi yang tidak masuk akal
Semakin mendekati hari H, semakin sering pula kamu akan mendengar orang di sekitarmu membisikkan mitos-mitos soal pernikahan. Entah maksud mereka bercanda atau serius, kamu cukup tertawakan saja mitos-mitos itu. Jika kamu terus-menerus memikirkan hal ini, maka akan semakin menciutkan rasa percaya dirimu bukan tidak mungkin jika nanti kamu menjadi semakin gugup.
7. Perlu diingat, akad nikahtidak harus dilakukan dalam satu tarikan nafas
Banyak pendapat yang beredar bahwa jika melakukan akad nikah harus melakukannya dalam satu kali tarikan nafas. Jika nafas terputus, konon akadnya tidak sah. Namun ternyata pendapat ini salah besar. Menurut Jumhur Ulama, akad nikah boleh dilakukan dengan beberapa tarikan nafas.
8. Berdoa adalah poin penting
Akhirnya, hal yang terpenting dari yang paling penting adalah berdoa. Percayalah bahwa Yang Maha Kuasa akan mempermudah jalanmu.
Semua cara sudah dibahas agar kamu tidak lagi merasa gugup saat menjelang akad nikah. Sekarang, tinggal keputusanmu. Akankah kamu mengikuti saran-saran tersebut atau tidak. Semoga acaramu lancar!