stacked wedding ring

Tren Cincin Kawin Stacking untuk Ditiru

Para calon pengantin memiliki banyak pilihan untuk cincin tunangan dan cincin pernikahan. Solitaire tradisional dan cincin kawin polos masih populer. Namun, cincin kawin stacking sekarang menjadi tren yang sangat dicari.

Selain dipakai oleh calon pengantin, ternyata tren ini sudah terdengar di kalangan millennials, lho! Selain outfit yang bisa membuatmu ‘naik kelas’, membentuk cincin dengan pola stacked ini juga digemari. Jika biasanya memakai cincin terlalu berlebihan, tren memakai cincin banyak ini dikiblati oleh wanita-wanita Korea. Maka dari itu, trennya lebih cepat menyebar ke kalangan millennials, terutama kpopers.

Nah, kamu mau tahu apa itu cincin stacking? Yuk simak artikel di bawah.

Apa itu Cincin Kawin Stacking?

Tampilan cincin kawin stacking telah ada cukup lama. Misalnya, di Skandinavia, wanita biasanya mengenakan tiga jenis cincin yaitu satu cincin untuk pertunangan, satu cincin untuk pernikahan, dan satu cincinnya lagi untuk menjadi ibu.

Di sisi lain, dunia mode mulai familiar bahkan menyukai tampilan ‘bertumpuk’ atau ‘berlapis’ di perhiasan saat-saat ini. Jadi, saat kamu mengenakan beberapa cincin kawin sekaligus dapat dinilai lebih modis dan bermakna. Cincin kawin stacking telah menghiasi jari manis para pengantin (ada yang bukan pengantin juga) selama bertahun-tahun.

Apa yang Menarik dari Cincin Kawin Stacking?

Banyak pengantin wanita menyukai ide bahwa mengenakan dua cincin kawin di sekitar cincin mereka agar terlihat lebih simetri. Bagi yang lain, simbolisme cincin pertunangan yang ‘disegel’ dengan dua pita menjadi lebih menarik. Namun, kadang-kadang ini hanya tentang apakah kamu ingin menambahkan kilau ekstra pada cincin kawin. Banyak wanita juga diberikan cincin hadiah selama pernikahan mereka untuk menandai acara-acara besar seperti peringatan atau kelahiran bayi. Dalam hal ini, stacked rings adalah simbol pengingat momen berharga yang berhasil dilalui.

Cara Memilih dan Mencocokkan Cincin

Menyesuaikan cincin pertunangan dan cincin kawin yang kamu tumpuk adalah sesuatu yang tidak perlu kamu khawatirkan! Bahkan orang yang lebih tradisional percaya bahwa ketika datang ke perhiasan pernikahan, kamu diperbolehkan untuk mencampurkan logam, berlian dan permata. Jadi, kamu dapat memilih cincin yang cocok dan dengan warna yang sama jika kamu mau. Atau kamu bisa mencampurnya dengan emas putih, kuning dan rose, platinum, desain dan batu mulia. Hal yang paling utama adalah tampilan mengekspresikan gaya kamu dan kamu akan senang mengenakan cincin kamu seumur hidup.

Bagaimana Urutan Menumpuk Cincin?

Metode menumpuk dengan simetris adalah yang paling populer saat ini. Hal ini berarti kamu harus menempatkan cincin pertunangan kamu di tengah dan menguncinya dengan dua cincin atau eternity ring, satu di kedua sisi. Namun, beberapa pengantin lebih memilih untuk menggeser cincin pertunangan terlebih dahulu dan kemudian menambahkan dua cincin setelahnya. Kedua cara penumpukan ini dapat dilakukan sejak hari pernikahan kamu, dan setelah itu kamu bisa menambahkan cincin-cincin lainnya selama bertahun-tahun untuk memperingati momen-momen besar di pernikahanmu.

Berapa Banyak Cincin yang Bisa Ditumpuk?

Banyaknya cincin yang bisa ditumpuk itu menjadi pertimbangan kamu. Sebagian besar, jari akan nyaman dan pas hanya dengan satu cincin pertunangan. Ditambah dua hingga empat cincin kawin atau cincin eternity, tapi lebar cincin, ketebalan cincin, dan seberapa sensitif tangan menjadi hal yang mempengaruhi juga. Sudahkah Anda mengumpulkan beberapa cincin hadiah dalam koleksi Anda selama bertahun-tahun? Kamu dapat mempertimbangkan untuk menggunakan cincin tunangan di jari manis kiri, kemudian menumpuk cincin pernikahanmu dan cincin lainnya di tangan kanan kamu.

Jenis-jenis Cincin Stacked

cincin kawin stacking

Bisa kamu lihat, cincin stacked yang dipakai sangat beragam bentuknya. Cincin-cincin itu dipakai secara estetik di kedua tangannya. Membuat kesan vintage yang ditimbulkan lebih cantik. Tentu saja kamu harus ingat jika memakai cincin secara bertumpuk, kamu harus memperhatikan desain dan penempatannya agar tidak terlihat asal saat menyusunnya.

cincin kawin stacking

Jika kamu tidak menyukai cincin yang terlalu banyak, kamu juga bisa menggabungkannya menjadi satu. Dua cincin juga sudah bagus, kok! Tidak terlalu ramai, cocok untuk pribadi yang tidak menyukai keramaian dan tidak suka mencari perhatian.

cincin kawin stacking

Selain cincin kawin yang bisa di tumpuk, cincin biasa juga bisa, lho! Cincin berbentuk daun itu cantik kan? Cincin apapun bisa kamu tumpuk, asal kamu tahu bagaimana caranya. Tentunya cincin yang kamu pasang harus satu tema agar tidak aneh dan terlalu mencolok.

cincin kawin stacking

Penggunaan cincin secara diseling juga tak kalah menarik. Sesuaikan dengan seleramu, ya! Agar aura kecantikanmu lebih terlihat, kamu harus bisa mencocokkan cincin-cincin yang sekiranya pas dan tidak aneh saat dikombinasikan di jari yang berdekatan.

Bagaimana? Ingin mencoba menggunakan cincin secara stacking? Pastikan kamu menyimak artikel di atas, ya! Selamat mencoba!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *