Cincin Nikah

Model Cincin Halo yang Mencuri Perhatian! Desain Klasik yang Tak Tergerus Zaman

Perkembangan desain perhiasan selalu mengalami perubahan dari masa ke masa. Berbagai pilihan model perhiasan kini seolah tak ada habisnya, menawarkan begitu banyak opsi untuk melengkapi gaya kita. Namun, ada beberapa desain yang tak lekang oleh waktu, salah satunya yaitu model cincin ‘halo’ yang akan kita bahas dalam artikel kali ini. Kalau kamu masih asing dengan istilah cincin halo ini, yuk, kita kenalan dulu!  

Apa itu cincin desain halo?

Foto: Cincin berlian DR2181

Di tengah gempuran berbagai model cincin modern yang terus bervariasi di pasaran, ada beberapa desain klasik yang timeless, tetap disukai banyak penggemar perhiasan. Model cincin Halo salah satunya. 

Cincin desain halo adalah jenis cincin yang menampilkan batu utama yang dikelilingi oleh lingkaran atau “halo” dari batu-batu kecil yang lebih kecil, biasanya berlian atau batu permata lainnya. Desain ini menciptakan ilusi optik yang membuat batu utama terlihat lebih besar dan lebih berkilau. Keindahannya ini lah yang membuat cincin halo tetap eksis hingga kini, bahkan tetap trendy. 

Dari dahulu hingga sekarang, desain halo masih tetap populer, terutama untuk cincin pertunangan karena memberikan tampilan yang mewah dan elegan. Tak kalah dengan model cincin solitaire. Desain halo ini pun juga banyak disukai pada perhiasan lainnya seperti liontin kalung, gelang dan anting-anting.

Gimana sih awal kemunculan desain halo ini?

Foto: etsy

Sejarah cincin tunangan desain halo adalah perjalanan panjang yang mencerminkan perubahan gaya dan selera sepanjang waktu. Sedikit flashback untuk melihat tren perhiasan di masa lampau, kita bisa menemukan berbagai catatan tentang model cincin halo ini yang ternyata sudah ada di awal era Georgian, loh! 

Nah, gimana ceritanya sampai model cincin halo bisa mendulang kepopuleran seperti saat ini? Yuk, kita telusuri sejarah dan evolusi cincin halo dari masa ke masa!

  • Era Georgian (1714-1837)

Pada periode ini, model cincin permata dengan batu-batu kecil yang mengelilinginya ini disebut ‘cluster rings’ alih-alih disebut ‘halo rings’ atau cincin halo. Pada desain cluster ini, perhiasan dihiasi dengan batu permata berwarna yang diatur dalam desain berbentuk bunga atau cluster. Meskipun teknik pengerjaan dan pemotongan batu pada masa ini masih sangat tradisional dna sederhana, cincin-cincin ini menampilkan detail yang rumit dan sering kali menggunakan berlian mawar (rose-cut diamonds) atau batu permata lainnya.

  • Era Victoria (1837-1901)

Pada era Victoria, cincin halo semakin populer. Cincin pada masa ini sering kali berhiaskan batu permata berwarna seperti safir, rubi, atau zamrud sebagai batu utama, lalu dikelilingi oleh berlian-berlian kecil. Desain ini melambangkan cinta dan keabadian, serta sering kali diilhami oleh alam, seperti bentuk bunga atau hewan.

  • Era Edwardian (1901-1910)

Cincin halo pada era Edwardian terkenal dengan desain yang elegan dan feminin. Teknik filigree dan milgrain mulai digunakan secara luas, menciptakan cincin dengan detail yang sangat halus. Berlian potongan kuno (old mine cut) dan potongan Eropa (European cut) sering kali digunakan dalam cincin halo pada masa ini, menambah kilauan dan keanggunan pada desainnya.

  • Era Art Deco (1920-1930)

Periode Art Deco membawa perubahan besar dalam desain perhiasan, termasuk pada model cincin halo. Desain menjadi lebih geometris dan simetris, sering kali menggunakan kombinasi batu permata berwarna dan berlian. Gaya ini menekankan pada keberanian dan modernitas, dengan bentuk yang lebih tegas dan sering kali mencakup elemen-elemen seperti lingkaran, segi empat, dan garis-garis yang tajam.

  • Era Retro (1940-1950)

Kemudian masuk ke era Retro, cincin halo mulai mengalami penurunan popularitas. Hal tersebut dikarenakan gaya perhiasan yang lebih besar dan berani mulai mendominasi di era Retro. Namun, cincin halo tetap ada, meskipun dengan desain yang lebih besar dan mencolok, mencerminkan semangat optimisme pasca-Perang Dunia II.

  • Kebangkitan di Era Modern (2000-an hingga Kini)

Tren dunia perhiasan terus berkembang, cincin halo mengalami kebangkitan besar-besaran di awal abad ke-21. Seiring dengan meningkatnya popularitas perhiasan vintage dan gaya klasik, banyak pasangan mulai memilih cincin halo untuk pertunangan mereka. Ditambah lagi teknologi modern memungkinkan pengerjaan yang lebih halus dan presisi, sehingga menghasilkan cincin halo yang lebih berkilau dan tahan lama.

Cincin Halo Kian Populer 

Foto: Cincin berlian Safir DR2179 V&Co Jewellery

Hari ini, kita menyaksikan model cincin halo tetap menjadi salah satu pilihan paling populer untuk cincin tunangan. Desain ini tidak hanya tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran, tetapi juga memungkinkan kustomisasi yang tak terbatas, sesuai selera. 

Bahkan, kamu dapat memilih dari berbagai jenis batu permata, potongan, dan logam untuk menciptakan cincin yang benar-benar unik dan personal. Di zaman modern ini desain cincin halo dapat menggabungkan elemen-elemen klasik dengan sentuhan kontemporer, menciptakan karya seni yang indah dan penuh makna.

Foto: Max Mumby/Getty Image/Elle

Salah satu model cincin halo paling populer di dunia adalah cincin warisan mendiang Putri Diana. Yup, cincin safir biru dan berlian putih yang menjadi cincin tunangan Kate Middleton dengan Prince William. Cincin yang ditaksir harganya USD 675,000 atau sekitar Rp9,6 miliar. WOW!  Selain itu, masih banyak lagi selebriti dan public figure yang jatuh hati dengan model cincin halo, sebut saja Bella Thorne, Cardi B, Carrie Underwood, hingga Princess Eugenie.

Jadi, Kenapa Pilih Model Cincin Desain Halo?

Ada banyak kelebihan yang ditawarkan oleh model cincin klasik yang satu ini. Berikut beberapa kelebihan model cincin halo yang menawan:

1. Penampilan Lebih Besar dan Berkilau

utama pada cincin halo terlihat lebih besar karena efek optik yang diciptakan oleh batu-batu kecil di sekitarnya. Kilauan tambahan dari batu-batu kecil ini juga meningkatkan kecemerlangan keseluruhan cincin, membuatnya lebih mencolok.

Cincin Berlian Wanita DR001151

2. Nilai Estetika yang Tinggi

Desain halo memberikan tampilan yang sangat elegan dan mewah. Dengan berbagai bentuk dan gaya yang tersedia, dari klasik hingga modern, cincin halo dapat disesuaikan untuk mencocokkan selera estetika siapa saja.

Foto: Cincin Berlian Wanita DR001677

3. Beragam Gaya dan Pilihan

Cincin halo tersedia dalam berbagai gaya, mulai dari bentuk batu utama yang bulat, oval, hingga bentuk-bentuk yang lebih unik seperti marquise atau cushion cut. Hal ini memberikan banyak pilihan bagi mereka yang mencari sesuatu yang spesial dan personal.

Foto: Cincin Berlian Wanita DRV000433

4. Peningkatan Nilai Sentimental

Cincin halo sering kali memiliki makna khusus bagi pasangan. Desain yang rumit dan indah bisa menjadi simbol cinta yang kompleks dan mendalam, membuat cincin ini tidak hanya indah secara visual tetapi juga bermakna secara emosional.

Foto: Cincin Berlian Wanita DR001793

5. Fleksibilitas dalam Pemilihan Batu

Desain halo memungkinkan penggunaan berbagai jenis batu permata sebagai batu utama. Kamu bisa memilih berlian, safir, ruby, emerald, atau batu lainnya sesuai dengan preferensi dan anggaran kamu. Batu-batu kecil di halo juga bisa berupa berlian atau campuran batu permata yang memberikan sentuhan warna tambahan.

Foto: Cincin Berlian Wanita DR001524

6. Daya Tahan yang Baik

Cincin halo sering kali dibuat dengan perhatian ekstra terhadap detail dan konstruksi, memastikan bahwa batu utama dan batu-batu kecil di sekitarnya terpasang dengan kuat. Ini membuat cincin halo menjadi pilihan yang tahan lama dan kokoh untuk penggunaan sehari-hari.

Foto: Cincin Berlian Wanita Lance DRP000142

7. Kesan Glamour Tanpa Harus Mahal

Dengan cincin halo, kamu bisa mendapatkan tampilan yang sangat glamour tanpa harus memilih batu utama yang sangat besar dan mahal. Batu utama yang lebih kecil tetap akan terlihat besar dan berkilau karena efek halo, membuatnya lebih ekonomis.

Foto: Cincin Berlian Wanita DRP000156

8. Pilihan untuk Custom Design

Banyak perancang perhiasan menawarkan layanan untuk membuat cincin halo custom, memungkinkan kamu untuk memilih desain, bentuk, dan ukuran batu yang benar-benar sesuai dengan keinginan kamu. Ini memberikan sentuhan personal pada cincin yang tidak bisa ditemukan pada cincin standar.

Foto: Cincin Berlian Wanita DRP000108

Kesimpulannya cincin desain halo menawarkan banyak kelebihan, mulai dari penampilan yang lebih besar dan berkilau, nilai estetika yang tinggi, hingga fleksibilitas dalam pemilihan batu dan gaya. Dengan kemampuannya untuk menciptakan tampilan mewah tanpa harus terlalu mahal, cincin halo menjadi pilihan populer untuk cincin pertunangan dan perhiasan lainnya.

Jadi, jika kamu mencari cincin yang elegan, berkilau, dan penuh makna, cincin halo adalah pilihan yang sempurna! Cek koleksinya di sini, yuk!

vncoartikeladmin

Recent Posts

Mas Kawin Uang Tunai, Apakah Sebuah Keharusan?

“Mas kawin uang tunai itu harus, ya? Kalau nggak pake uang tunai nggak valid gitu?”…

2 hari ago

Cari Tahu Tradisi Pernikahan Western, Yuk!

Kamu perhatiin nggak, sih? Setiap budaya di dunia ini punya tradisi pernikahan yang unik dan…

2 hari ago

Dress Code Putih Buat Bridesmaid, Boleh Nggak?

Dress code putih buat bridesmaid? Hmm.. Hai! Kalian para calon bridesmaid di sini! Pasti lagi…

3 hari ago

Jenis-jenis Dress Pengantin, Ada Apa Aja, Sih?

Hai, calon pengantin! Di sini, kita bakal bahas tentang jenis jenis dress pengantin. Pasti lagi…

3 hari ago

Tidak Hanya Pernikahan, 7 Momen Bahagia ini Pantas Dirayakan Dengan Cincin Berlian

Memberikan cincin berlian sebagai hadiah bisa jadi ide yang sangat spesial dan unik untuk merayakan…

3 hari ago

Ide-ide Wedding Sederhana tapi Tetap Spesial

Pernah nggak sih kamu menghadiri acara nikahan teman atau kerabat yang digelar dengan sangat sederhana?…

3 hari ago