Salah satu elemen penting dalam pernikahan adalah cincin. Pemakaian cincin menjadi salah satu lambang kesetiaan dan komitmen. Prosesi pemakaian cincin ini hampir terjadi di sebuah acara pernikahan baik secara agama maupun negara. Tapi, mungkin tersirat pertanyaan mengenai posisi cincin. Kira-kira cincin kawin di jari mana dikenakannya? Tentu kita semua sepakat bahwa cincin pastinya ada di jari manis sebagai bentuk kesetiaan pernikahan. Namun mengapa di jari manis? Lalu, apakah jari manis kanan atau kiri? Adakah makna berbeda dalam pemakaian cincin? Yuk simak penjelasannya!
Bagaimana Sejarah Cincin di Jari Manis?
Pasti kamu sudah paham bahwa cincin sebaiknya diletakkan pada jari manis. Kala itu, orang Romawi serta Mesir Kuno adalah pihak yang mengawali kebiasaan pemakaian cincin di jari manis. Dahulu mereka percaya bahwa jari manis punya saraf atau pembuluh darah yang menghubungkan ke jantung.
Mereka mengharapkan bahwa jika seseorang menaruh cincin pada jari tersebut, maka artinya hati sudah terisi. Akhirnya kebiasaan tersebut dilakukan sampai dengan sekarang. Jadi, jangan heran jika hampir semua tradisi memilih jari manis sebagai tempat cincin kawin.
Untuk jari sebelah kanan ternyata dimulai dari orang Romawi kuno. Orang Romawi percaya bahwa tangan kiri adalah tangan yang tidak dapat diandalkan sehingga tidak bisa mendatangkan kebahagiaan. Maka, mereka pun mengenakan cincin kawin di sebelah kanan.
Begitu pula dengan kepercayaan orang India. Mereka hanya memakai cincin di tangan kanan karena bagian tangan kiri kerap dianggap tidak suci. Meski sekarang sudah banyak orang India yang memakai cincin kawin di sebelah kiri tetapi sebagian besar masih percaya di sebelah kanan.
Sementara di Belanda dan Jerman, rata-rata cincin kawin diletakkan di sebelah kanan. Untuk yang masih bertunangan akan memakainya di tangan kiri. Pemakaian kedua cincin ini sengaja dibedakan untuk memberikan tanda mengenai perubahan status seseorang.
Berbeda lagi dengan tradisi Yahudi. Jika seseorang bertunangan, maka cincin akan diletakkan di jari telunjuk sebelah kanan. Setelah menikah, perempuan akan memakainya di jari manis sebelah kanan. Hal ini tentu akan membedakan antara perempuan yang sudah menikah atau belum.
Ada sederet negara di dunia yang mengenakan cincin kawin di tangan kanan. Misalnya Norewegia, Austria, Denmark, Polandia, Rusia, Bulgaria, Spanyol, Portugal, Serbia, Georgia, Yunani, Hungaria. Ukraina, Latvia, Kuba, Kolombia, Peru, Venezuela dan sebagian wilayah Belgia.
Di Indonesia sendiri sebagian orang juga mengenakan cincin kawin pada jari manis bagian kanan. Sementara untuk yang bertunangan di sebelah kiri. Nah, tapi ada pula sebagian yang memakainya di sebelah kiri. Tradisi ini ternyata cukup baru dikenal banyak orang.
Pada awal abad ke-18, baru ada beberapa wilayah yang memakai tradisi cincin kawin di sebelah kiri. Sebelumnya, cincin kawin sendiri dipakai pada bagian sebelah kanan. Kira-kira pada 1869, di beberapa negara terjadi perubahan lokasi cincin. Tadinya banyak dipakai di sebelah kanan kemudian berpindah ke sebelah kiri.
Banyak tradisi yang mempercayai bahwa penggunaan cincin kawin di sebelah kanan tersebut adalah salah satu bentuk rasa hormat perempuan kepada sang suami. Kala itu, banyak tradisi yang menunjukkan bahwa mempelai pria tidak memakai cincin kawin.
Di berbagai negara seperti Lebanon, Brasil, Suriah dan Turki, cincin kawin dipakai di sebelah kanan saat seseorang belum menikah. Kemudian cincin tersebut akan dipindahkan ke sebelah kiri sebagai tanda bahwa perempuan tersebut sudah menikah.
Ada banyak negara yang punta tradisi seperti ini. Misalnya Kanada, Australia, Mesir, Selandia Baru, Botswana, Irlandia, Inggris, Afrika Selatan, Italia, Perancis, Amerika Serikat, Swedia, Italia, Finlandia, Swiss, Cheska, Slovenia, Rumania, Kroasia dan beberapa negara Asia.
Pada ajaran agama islam, cincin juga dikenakan pada bagian sebelah kiri. Hal ini melihat seperti Nabi Muhammad SAW yang mengenakan cincin di jari manis sebelah kiri. Pemakaian cincin kawin ini sebenarnya tidak ada aturan hukumnya sehingga bisa menyesuaikan kepercayaan yang kamu dan pasangan inginkan.
Bagaimana dengan Pemakaian Cincin di Jari Lain?
Kamu mungkin sudah mengetahui banyak hal seputar cincin kawin di jari mana. Mungkin kamu penasaran mengapa tidak diletakkan cincin di jari lain? Ternyata ada beberapa kepercayaan mengenai makna pemakaian cincin di jari-jari seseorang. Berikut penjelasannya.
Makna pemakaian cincin di masing-masing jari
- Cincin di Ibu Jari
Bagi laki-laki, cincin di ibu jari ternyata memberi lambang kekuatan serta kehormatan. Selain itu, dapat pula menunjukkan aspek seksual dari seorang pria. Sementara untuk perempuan, cincin di ibu jari bisa menunjukkan kepribadian yang keras kepala serta tingkat tempramental yang tinggi.
Jika berbicara mengenai Yin dan Yang, cincin di ibu jari menjadi tanda yang jelas bahwa kamu adalah sosok yang tegas serta memiliki kehendak dan keinginan yang kuat. Di sisi lain, kamu juga sosok yang fleksibel dan mudah untuk melakukan adaptasi. - Cincin di Telunjuk
Cincin di jari telunjuk sebenarnya bisa dilihat dari dua buah sisi. Jika dipakai pada tangan kanan, ini bisa menjadi arti bahwa orang tersebut sedang mengumpulkan serta meraih kekuatan. Sementara jika dipakai pada jari telunjuk sebelah kiri berarti sedang tidak menginginkan orang lain untuk mengetahui siapa dirimu yang sebenarnya.
- Cincin di Jari Tengah
Jari tengah adalah tempat yang tepat jika kamu ingin memamerkan cincin kepada orang lain. Menurut ilmu psikologi, orang yang memakai cincin pada jari tengah adalah orang yang tidak hanya ingin memamerkan cincin tetapi juga ingin memamerkan diri sendiri.
Dalam hal ini seseorang mungkin ingin memamerkan kesuksesan dan pencapaian mereka. Pemakaian cincin di jari tengah juga biasanya menunjukkan orang tersebut sangat bijaksana dan cocok untuk menjadi orang yang membuat keputusan penting. - Cincin di Jari Manis
Nah, pastinya kamu sudah tahu bahwa cincin jari manis adalah tempat untuk menaruh cincin kawin. Sudah jadi rahasia umum sebagai jawaban dari pertanyaan cincin kawin di jari mana. Ternyata, ada makna lain di balik pemakaian cincin di jari manis.
Biasanya orang yang belum menikah dan suka memakai cincin di jari manis adalah orang yang punya kepribadian pemimpi dan juga romantis. Selain itu, orang yang memakai cincin di jari manis juga cenderung adalah orang yang tenang. - Cincin di Jari Kelingking
Ternyata memakai cincin di jari kelingking bisa sebagai tanda bahwa kamu adalah bukan orang yang biasa-biasa saja. Kamu adalah sosok yang kreatif dan pintar berbicara. Orang dengan cincin di jari kelingking ini akan pandai dalam melakukan negosiasi.
Pertanyaan kamu seputar cincin kawin di jari mana sudah terjawab, kan? Semua itu juga dikembalikan kepada tradisi yang dianut oleh kamu dan pasangan. Tak hanya itu saja, pemakaian cincin di setiap jari juga menunjukan tanda tertentu. Selain seputar penempatan di jari, desain cincin kawin juga ada makna tersendiri. Kamu bisa menemukan ribuan desain cincin kawin dengan ciri khas dan desain terbaik di V&Co Jewellery, yuk klik di link berikut dan dapatkan cincin kawin penuh makna! Wedding Ring V&Co Jewellery