Pertanyaan mengenai cincin nikah di sebelah kanan atau kiri tentunya pernah terlintas di pikiranmu, karena banyak orang yang mengenakannya dengan dua cara yang berbeda. Kamu juga tentunya pernah melihat selebritas A mengenakan cincinnya di tangan kiri, kemudian melihat selebritas B mengenakan cincin di tangan kanan.
Bila Kamu bertanya pada orangtuamu, mereka menjawab bahwa cincin seharusnya dikenakan di tangan kanan, tetapi kamu mencoba mencari sendiri di internet dan ada beberapa artikel yang menyarankan supaya kamu mengenakannya di tangan kiri.
Perdebatan mengenai letak penggunaan cincin nikah ini memang membuat kepala pusing karena tidak akan ada habisnya. Banyak pendapat mengenai hal ini, yang membuatmu pada akhirnya kesulitan memutuskan. Untuk mengurangi sakit kepalamu yang disebabkan oleh letak cincin nikahmu, kami mencoba memberikan sudut pandang mengenai cincin nikah di sebelah kanan atau kiri yang akan membuatmu lebih paham mengenai perdebatan lokasi pemasangan cincin nikah yang tidak pernah selesai hingga sekarang.
Dipercaya bahwa cincin nikah sendiri pertama kali dikenakan di peradaban Mesir Kuno, yang sudah berlangsung ribuan tahun lalu. Orang-orang Mesir dan Romawi Kuno memiliki kebiasaan untuk mengenakan cincin pernikahan mereka di jari manis tangan kiri, karena dipercaya bahwa jari tersebut memiliki pembuluh darah yang terhubung langsung dengan hati, disebut ‘vena amoris’ atau pembuluh darah cinta. Tentu saja, setelah pengetahuan mengenai tubuh manusia semakin maju, kita pun tahu bahwa pembuluh darah seperti itu tidakada. Namun, orang-orang tetap menyukai ceritanya karena romantis!
Cincin di zaman dahulu kala menyimbolkan cinta sejati karena bentuknya yang tidak memiliki awal dan akhir. Selain itu, lubang yang ada di tengah cincin juga menjadi lambang gerbang menuju kehidupan baru yang akan dibuka saat kamu dan pasangan mengarungi bahtera rumah tangga. Awalnya, cincin dibuat dari berbagai bahan seperti kulit binatang, kulit pohon, kayu, dan tulang. Barulah ketika teknologi semakin maju, manusia mulai membuat cincin dari logam dan beralih ke logam mulia saat menyadari kalau logam mulia lebih tahan lama dan tidak berkarat, serta kilaunya akan tampak lebih lama.
Sementara sejarah mengenai pemakaian cincin nikah pada laki-laki sendiri dimulai sejak adanya Perang Dunia, terutama Perang Dunia II. Karena, seperti yang kita tahu, lelaki kerap ditugaskan di garis depan yang jauh dari kampung halaman atau negara mereka, sehingga mereka mulai mengenakan cincin nikah untuk mengingatkan pada istri dan keluarga. Sebab selama berada di medan perang, cincin nikah adalah benda terkecil paling praktis yang bisa dibawa ke mana-mana, mengingat tentara-tentara harus selalu berpindah tergantung strategi perang. Sekarang, tradisi memakai cincin nikah untuk pria semakin meluas dan pertanyaan cincin nikah di sebelah kanan atau kiri semakin terdengar karena kebingungan ini pun muncul baik di kalangan wanita atau pria.
Terdapat berbagai budaya di dunia yang mengenakan cincin nikah di tangan kanan, tapi ada juga yang mengenakan di tangan kiri. Sehingga masalah menjawab pertanyaan ini merupakan hal yang dipikirkan orang-orang di seluruh dunia, tidak hanya di Indonesia. Ada negara-negara seperti Jerman dan Belanda yang mengenakan di tangan kiri, tetapi di Rusia, Kolombia, dan Polandia, mereka memiliki tradisi untuk mengenakan cincin nikah di tangan kanan.
Belum lagi, ada yang mengenakan cincin tunangan di lokasi yang berbeda dengan cincin nikah. Maksudnya, cincin tunangan dikenakan di tangan kanan dan di hari pernikahan, cincin tunangan dilepas dan pasangan mengenakan cincin nikah di tangan kiri. Ada juga yang mengenakan cincin tunangan di jari telunjuk tangan kiri, kemudian mengenakan cincin nikah di jari manis tangan kiri setelahnya. Akan tetapi, ada kebiasaan lain yang mengenakan cincin tunangan di jari telunjuk dahulu, kemudian memindahkan cincin tunangan ke jari manis dan mengenakan cincin nikah di atasnya. Dengan begini, kamu semakin bingung, bukan, hendak mengenakan cincin nikah di sebelah kanan atau kiri?
Di Indonesia sendiri, tidak ada kebiasaan yang jelas mengenai cara memakai cincin nikah di sebelah kanan atau kiri. Tidak ada hukum tertulis dan budaya mengenai cincin nikah itu sendiri. Jadi, jawaban dari kebingungan soal memakai cincin nikah di tangan yang mana, maka jawabannya sesederhana ini: tergantung kamu. Bila memang menurutmu lebih nyaman dikenakan di tangan kanan, maka kenakanlah di tangan kiri. Sementara bila kamu hendak mengenakannya di tangan kiri supaya hati kalian bergabung melalui kedua vena amoris, tentu saja tidak ada salahnya.
Kalau kamu membutuhkan cincin nikah yang nyaman, V&Co Jewellery menciptakan cincin dengan ribuan desain yang nyaman, berkualitas dengan harga bersahabat. Temukan koleksi cincin nikahnya disini: V&CO Wedding Ring Jewellery