Memilih desain cincin nikah dan tunangan adalah salah satu hal penting yang menunjang rumit dan sederhananya sebuah pernikahan.
Semakin hari, pernikahan jadi lebih simpel dan lebih rumit di saat yang sama. Lebih simpel karena sekarang semua sudah tersedia tanpa kamu harus repot-repot mengurusnya sendiri, juga karena adanya tren baru mengenai pernikahan sederhana dengan jumlah tamu yang terbatas; sementara lebih rumit karena sekarang kamu akan dihadapkan pada lebih banyak pilihan yang bisa kamu ambil kapanpun dan konsep yang semakin bervariasi, selama biaya mengizinkan. Kedua konsep simpel dan rumit ini juga berlaku untuk berbagai hal kecil, seperti cincin nikah dan tunangan.
Walau hanya kecil dan seringkali membutuhkan perhatian ekstra supaya orang-orang menyadari keindahan perhiasan mungil yang tersemat di jari manis kamu, tentunya cincin nikah dan tunangan adalah aspek penting dalam pernikahan. Benda mungil ini bisa jadi harganya murah, bisa jadi mahal, tetapi berapapun harganya, tentu bagi kamu dan pasangan, cincin-cincin ini tidak ternilai harganya karena simbol yang dia bawa: kesetiaan, keabadian hubungan, juga kasih sayang kalian yang masih terus terjalin tanpa henti seperti cincin yang bulat. Tren untuk cincin nikah dan tunangan selalu berganti, sehingga untuk kamu yang ingin cincin sesuai tren masa kini, berikut adalah beberapa desain yang sedang digandrungi orang-orang pada tahun 2019 ini:
- Solitaire
Tentu saja desain cincin nikah dan tunangan solitaire tidak akan pernah ada matinya, mengingat desain ini sudah ada sejak dahulu dan salah satu cara terbaik untuk memamerkan cincin yang bertengger di jarimu. Desain solitaire sendiri dikenal karena dapat memancarkan kecantikan dari berlian atau batu mulia yang terpasang, sehingga dikenal lebih sesuai bagi kamu yang ingin menginvestasikan uangmu untuk berlian. Tentunya, memilih desain solitaire tidak bisa sembarangan.
Pada umumnya, semakin besar karat dari berlian yang kamu gunakan, maka kamu harus meletakkan lebih banyak detail pada seting/cincin yang digunakan, agar tidak terlalu kontras dengan berlian yang ada di tengah. Sementara bila kamu lebih suka desain cincin yang sederhana, maka sebaiknya kamu menggunakan berlian berukuran kecil agar tidak terasa berlebihan. Desain solitaire sendiri lebih banyak ditemukan di cincin tunangan daripada cincin nikah, sebab di acara pertunangan, berlian yang digunakan di desain solitaire kerap dipakai sebagai lambang dari kemurnian cinta yang abadi dan kesungguhan niat dari kedua calon mempelai.
- Solitaire non-Berlian Putih
Selain solitaire dengan berlian putih atau tanpa warna, cincin nikah dan tunangan solitaire dengan batu mulia yang berwarna lain juga merupakan pilihan yang tidak kalah menarik dengan desain lainnya yang ada di pasaran. Tentunya, kamu tidak boleh salah pilih band dan juga jenis batu mulianya. Salah-salah, kamu bisa dikira sebagai kolektor batu akik lagi! Kamu bisa juga berdiskusi dengan toko perhiasan tempat kamu membeli cincin solitaire, supaya bisa mendapatkan saran mengenai desain mana yang bagus dan akan cocok untuk kamu gunakan untuk pesta pertunangan dan pernikahan kamu. Eits, walau warnanya bukan putih, tidak berarti harganya lebih murah, ya! Ada beberapa warna berlian yang langka, seperti biru dan merah muda, apalagi dengan kualitas yang tinggi.
Bila kamu membeli berlian dengan warna seperti itu, tentu saja harganya justru akan lebih mahal daripada membeli berlian putih. Untuk menyiasati harga berlian yang mahal, kamu bisa mengganti batu mulia solitaire yang kamu kenakan dengan batu mulia lainnya, seperti safir, rubi, zamrud, dan sebagainya. Selain mereka memiliki kilau uniknya sendiri, batu mulia yang lain juga memiliki arti yang tidak kalah romantisnya dengan berlian juga. Hanya saja, bila kamu hendak membeli cincin dengan batu mulia selain berlian, biasanya kamu harus memesan cincin tersebut karena stoknya tidak selalu tersedia di toko.
- Cincin Simpel
Desain cincin nikah dan tunangan simpel, jelas tidak ada habisnya. Sedari dulu hingga sekarang, desain yang satu ini jelas tidak akan pernah sirna dari peredaran. Apalagi sekarang, ketika banyak yang menganut paham minimalisme dan tidak berniat untuk melakukan sesuatu yang heboh untuk hari pertunangan dan pernikahan yang sakral, tentu cincin yang sederhana akan mendukung untuk gaya hidup yang seperti ini. Cincin kawin simpel sendiri bukannya tidak memiliki variasi; kamu masih bisa mendapatkan berbagai pilihan mulai dari jenis logam mulia yang kamu kenakan, batu mulia apa yang akan digunakan, sampai ke desainnya sendiri. Iya, desain!
Walau sederhana, ada variasi desain yang tersedia untuk cincin nikah dan tunangan sederhana, mulai dari jenis band yang asimetris, sampai ke variasi kombinasi warna yang digunakan. Sehingga, alih-alih hanya menggunakan emas kuning dengan berlian putih, ada juga yang menggunakan emas merah muda/rose gold dengan batu mulia warna merah, hijau, dan lain-lain. Bila kamu ragu hendak memilih variasi seperti apa, kamu bisa mencari referensi terlebih dahulu atau bertanya pada tempatmu hendak membeli. Karena bertanya pada yang lebih ahli, tentu akan membuat kamu lebih tenang, ‘kan?
- Bergerombol/Clustered
Jenis cincin nikah dan tunangan dengan model clustered bukanlah hal yang baru. Hanya saja, dahulu banyak orang yang berpikir kalau desain ini adalah sesuatu yang berlebihan dan terlalu menarik perhatian. Padahal, bila menggunakan desain yang baik dan tepat, model clustered tidak akan terlihat terlalu ramai, kok. Yang jelas, bila tidak ingin terlalu mencolok, cara terbaik untuk memilih cincin clustered adalah dengan mencari band yang simpel. Karena bagaimanapun, batu mulia yang clustered di bagian tengah sudah cukup ramai.
Bila kamu menggunakan desain band yang tidak kalah ramainya, maka akan terlalu banyak elemen yang nampak di cincinmu, sehingga menjadikannya terlalu mencolok. Karena clustered, belum tentu akan lebih murah daripada cincin solitaire, ya! Semua harga didasarkan dari kualitas berlian dan karat dari band dan juga berlian yang kamu gunakan. Sehingga kamu harus pintar-pintar memilih desain model clustered, agar tidak terlalu membebani dompet. Desain clustered sendiri memungkinkan kamu untuk berkreasi dengan berlian yang digunakan.
- Potongan Tidak bulat/Non-round Cut
Seiring dengan kemajuan teknologi, saat ini potongan berlian pun ada beraneka ragam jenisnya, menciptakan varian baru untuk model cincin nikah dan tunangan yang dinamakan non-round cut. Jenis potongan ini akan memengaruhi model cincin yang dijual, karena tentunya seting yang harus dibuat pun akan menyesuaikan dengan bentuk berlian yang tidak bulat. Cincin non-round cut akan menjadi variasi segar bagi kamu yang sudah bosan dengan desain yang itu-itu saja. Selain bentuknya jadi lebih beragam, tentunya kamu bisa berkreasi dengan model apapun yang kamu mau.
Hanya saja, memang jarang yang menggunakan non-round cut dalam bentuk solitaire. Hal ini dikarenakan seting untuk berlian non-round cut akan lebih rumit dibandingkan berlian bulat yang biasa. Tentunya bila seting yang digunakan tidak cukup kokoh, ada risiko berlian tersebut bisa lepas! Karena kerumitan itulah, menyebabkan model non-round cut solitaire masih jarang ditemui. Akan tetapi, kamu tetap bisa menggunakan berlian non-round cut dengan model clustered. Dan seperti yang sudah kamu duga, modelnya tentu akan lebih variatif dan kompleks daripada clustered dengan berlian round-cut!
- Cincin Nuansa Rustic
Kata rustic tentunya sudah tidak asing lagi terdengar. Rustic sendiri adalah tren yang sudah dimulai sejak beberapa tahun yang lalu dan makin lama makin memiliki banyak penggemar yang menjadi penggemar setia dari tema ini. Selain karena alasan estetika, seperti foto yang lebih manis bila dipajang di instagram, tema rustic juga memberikan nuansa baru yang terasa kontras dengan pernikahan pada umumnya yang hanya dilaksanakan di dalam gedung dengan dekorasi yang standar. Bila mengadakan sebuah pernikahan rustic, menggunakan cincin nikah dan tunangan dengan desain rustic tentunya akan lebih menekankan pada tema rustic yang kamu terapkan!
Cincin dengan desain rustic memang belum sebanyak cincin model lainnya, tetapi salah satu contohnya adalah cincin dengan nuansa seperti batang kayu, dengan finishing yang tidak glossy. Sungguh tidak biasa, bukan? Karena unik, pasti cincin dengan model rustic ini akan membuat orang-orang teringat akan pesta pernikahan dan pertunanganmu yang rustic, nyaman, serta berestetika.
- Cincin Unik/Custom
Memesan cincin nikah dan tunangan ke toko perhiasan memang sudah biasa. Namun, bukan itu yang dimaksud dengan cincin custom. Arti dari kata custom di sini adalah membuat cincin nikah yang unik, satu-satunya di dunia, dan hanya dimiliki oleh kamu. Salah satunya seperti contoh cincin di atas, yakni cincin sidik jari/fingerprint. Seperti namanya, cincin sidik jari adalah cincin yang mengambil sidik jarimu dan akan digunakan sebagai motif hiasan. Dengan adanya cincin sidik jari ini, sudah pasti tidak akan ada orang lain yang mengembari motif yang kamu pakai! Sebab, seperti yang kita tahu, tidak ada satupun sidik jari yang sama, walau itu anak kembar sekalipun. Jadi, menggunakan cincin sidik jari akan membuatmu memiliki desain cincin yang paling unik dan hanya ada satu-satunya di dunia!
- Cincin Nuansa Nusantara
Indonesia adalah negara dengan budaya yang beragam dan bervariasi. Saking banyaknya suku yang ada di Indonesia serta sejarah bangsa Indonesia sendiri yang sudah ada dari lama, kamu pun bisa mengambil inspirasi cincin nikah dan tunangan dari berbagai budaya di Indonesia. Salah satu budaya Indonesia yang sudah terkenal hingga ke mancanegara adalah batik. Bila kamu merasa batik itu tidak spesial, maka kamu harus tahu kalau di negara lain, blus batik yang kamu beli hanya seharga Rp 50.000 itu bisa berharga ratusan ribu saat sudah berpindah negara! Menakjubkan, bukan? Budaya Indonesia sendiri sudah mulai naik pamor di dunia internasional. Sehingga, tidak heran kalau desain-desain cincin pun sekarang mulai mengambil elemen dari budaya Indonesia, seperti cincin batik.
Cincinnya tentu tidak terbuat dari kain batik (walau ada yang menjual cincin seperti itu), melainkan di band cincinnya, alih-alih menggunakan motif yang biasa, yang digunakan adalah motif batik, entah itu motif Cirebon, Surakarta, Yogyakarta, ataupun Bali. Cincin ini akan menjadi pemanis bila pertunangan dan pernikahanmu menggunakan konsep adat. Namun, bila tidak menggunakan konsep itu pun, cincin batik juga masih bisa menjadi pemanis penampilan karena desain yang unik dan belum banyak di pasaran!
Kedelapan contoh di atas adalah sebagian dari desain cincin nikah dan tunangan yang saat ini ada di pasaran dan sudah bisa dibeli di toko-toko perhiasan, terutama V&Co Jewellery yang baru saja menjadi toko cincin kawin di cikini gold center! Koleksi dari V&Co Jewellery sendiri ada banyak dan kamu bisa memilih tanpa harus datang ke toko, sebab sudah dimuat semua di dalam situsnya. Akan tetapi, bila kamu masih belum merasa puas dengan kedelapan desain yang ada, kamu pun bisa datang langsung ke toko perhiasan atau pengrajin untuk mendesain dan memesan cincin nikah yang beda dari yang lain. Karena bagaimanapun, yang menjalani pertunangan dan pernikahan adalah kamu, pasangan, dan keluargamu. Keputusan tetap ada di tanganmu, jadi… jangan sampai salah memilih, ya!