Kalung emas perhiasan menjadi salah satu aksesoris yang banyak digunakan baik oleh pria maupun wanita. Ada banyak desain kalung yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan atau untuk melengkapi penampilan pada acara tertentu. Untuk itu, kami akan membagikan tipe-tipe rantai kalung emas agar kamu bisa memilih jenis kalung yang tepat dan tampil memesona. Yuk, simak selengkapnya di bawah!
Tipe-tipe Rantai Kalung Emas Perhiasan
Ketika memilih kalung sebagai aksesoris, kamu tidak hanya memilih dari ukuran, liontin, atau dari bahannya saja. Rantai kalung emas perhiasan juga menjadi pertimbangan penting karena berkaitan dengan fungsi dan estetikanya. Setiap bentuk rantai kalung emas bisa kamu kombinasikan dengan bentuk liontin yang tepat agar tampilannya lebih indah. Ada juga jenis rantai kalung yang sudah terlihat indah meskipun tidak menggunakan liontin sebagai tambahan aksesoris.
Berikut adalah beberapa tipe rantai kalung emas perhiasan yang tersedia di pasaran dan bisa kamu pilih sesuai selera:
1. Bead
Rantai kalung emas perhiasan ini dibuat dari logam berbentuk bulat seperti yang dihubungkan dengan logam agar lebih fleksibel. Untuk diameter bolanya sendiri beragam. Ada yang berukuran 1,2 mm hingga 8 mm.
Tipe rantai kalung ini biasanya dibuat dari besi dan biasanya hanya digunakan untuk aksesoris dengan harga yang murah, bahkan hanya untuk aksesoris mainan saja. Hal ini karena rantai bead mudah terurai dan sulit untuk diperbaiki. Selain itu, perhiasan dengan rantai seperti ini tidak dapat menahan bandul atau liontin dengan baik. Namun tipe rantai kalung ini tetap cantik digunakan sebagai perhiasan sehari-hari.
2. Cable
Rantai kalung emas perhiasan berikutnya adalah cable yang merupakan jenis rantai paling umum digunakan pada kalung. Jenis rantai kalung ini terkenal kuat dan kokoh karena tautannya dilas satu per satu. Untuk ukurannya juga beragam.
Kelebihan dari jenis rantai kalung emas perhiasan ini adalah mudah diperbaiki meskipun putus. Kamu bahkan tidak perlu mengkhawatirkan tampilannya setelah diperbaiki karena akan tetap tampil cantik dan elegan. Selain itu, rantai cable juga cocok untuk dikombinasikan dengan berbagai jenis dan bentuk liontin.
3. Rolo
Sekilas, bentuk rantai rolo ini mirip dengan rantai cable. Perbedaannya terletak pada bentuk tautannya yang berupa lingkaran. Tidak seperti cable yang bentuknya oval. Kekuatannya sama seperti rantai cable dan juga mudah untuk diperbaiki.
Tipe rantai kalung emas perhiasan ini akan sangat indah jika diberi tambahan liontin yang tepat. Selain itu, desainnya yang sederhana mampu memberikan kesan ringan dan elegan untuk pemakainya. Kalung dengan rantai ini cocok untuk digunakan sebagai perhiasan sehari-hari hingga untuk acara semi-formal. Tipe rantai rolo juga memberikan sentuhan yang modern dan minimalis untuk pemakainya.
4. Curb
Rantai curb juga memiliki desain yang menyerupai cable, yaitu tautan antar logam yang dilas satu per satu. Bedanya, sisi penghubung antar logam pada curb dibuat pipih atau gepeng, jadi akan menjadi rata ketika dipakai.
Jenis rantai kalung emas perhiasan ini sangat cocok untuk dipakai sendiri tanpa tambahan gantungan atau liontin apapun karena desainnya yang menarik. Rantai curb juga sangat kuat dan bisa bertahan hingga bertahun-tahun. Selain itu, rantai kalung ini juga mudah untuk diperbaiki.
5. Figaro
Tampil cantik dan menarik dengan rantai kalung emas perhiasan model figaro ini yang dibuat dari kombinasi tautan logam bulat dan oval. Desainnya menyerupai rantai cable namun disusun dari tautan berbentuk bulat dan oval secara bergantian.
Untuk kekuatannya sendiri sama dengan jenis rantai cable, namun rantai figaro akan sedikit sulit untuk diperbaiki ketika rusak atau terputus. Hal ini karena desainnya yang berselang-seling antara bentuk lingkaran dan oval yang membuat kamu akan langsung menyadari ketika ada salah satu tautan yang terlepas atau diganti.
Kalung ini cocok dipakai sendiri atau dapat juga dihiasi dengan liontin. Jenis kalung ini juga banyak digunakan sebagai perhiasan sehari-hari. Pilih ukuran yang lebih besar untuk memberikan kesan maskulin bagi pemakainya.
6. Byzantine
Salah satu rangkaian rantai kalung emas perhiasan yang unik dan menarik adalah tipe byzantine. Disebut juga dengan 4 in 1 chain karena dalam 1 tautan biasanya terdiri dari 4 logam. Rantai ini dibuat dari rangkaian tautan logam bengkok dengan tautan oval yang menghasilkan rantai padat dan tebal.
Dengan lapisan logam yang saling menumpuk dan tebal, membuat rantai byzantine menjadi sangat kuat. Sayangnya, hal ini akan menyulitkan ketika diperbaiki jika rusak karena membutuhkan ketelitian dan proses yang lebih sulit. Kelebihannya, rantai kalung ini membuat penampilan kamu semakin menarik ketika dipakai sendiri tanpa hiasan liontin.
7. Box
Rantai kalung emas perhiasan dengan model box adalah jenis rantai yang paling kuat dibandingkan rantai lainnya. Bentuk kubus pada tiap tautan memberikan stabilitas yang lebih kuat daripada tautan berbentuk bulat. Selain itu, rantai kalung ini juga mudah untuk diperbaiki ketika putus tanpa memberikan dampak pada tampilan kalung. Rantai box juga bisa dikombinasikan dengan liontin dan kuat menahan liontin dengan ukuran besar dan berat.
8. Mariner
Jenis rantai mariner juga disebut dengan rantai anchor terdiri dari tautan logam dengan tambahan bar di bagian tengahnya. Untuk tautan antar logamnya sendiri bisa datar seperti pada rantai curb, bisa juga bulat seperti pada cable atau rolo.
Rantai mariner memberikan kesan unik dan maskulin untuk pemakainya, terutama dengan bentuk rantai yang tebal. Kamu bisa tampil menarik menggunakan rantai kalung ini meskipun tanpa tambahan liontin. Selain itu, rantai kalung emas perhiasan ini juga mudah untuk diperbaiki dan nyaman untuk digunakan sebagai aksesoris sehari-hari.
9. Rope
Rantai rope dinamai sesuai dengan desainnya yang melilit seperti tali. Jenis rantai kalung emas perhiasan ini juga salah satu rantai yang kuat karena desainnya, termasuk juga rantai rope yang tipis sekalipun.
Bentuknya yang unik membuat rantai ini cocok untuk dipakai sendiri tanpa tambahan liontin. Namun rantai kalung rope juga bisa menahan beban liontin dengan sangat baik karena kekuatannya. Meskipun demikian, rantai rope juga akan sulit untuk diperbaiki sendiri karena kerumitannya. Akan tetapi jika kamu memilih rantai rope yang padat, kalung ini bisa bertahan hingga bertahun-tahun dan kamu tidak perlu khawatir akan mudah rusak atau putus.
10. Snake
Jenis rantai kalung emas perhiasan yang terakhir adalah rantai snake. Jarak antar tautannya ketat dan padat, namun kalung ini tetap fleksibel dan dapat mengikuti bentuk leher dengan baik, sehingga tidak kaku ketika dipakai.
Meskipun jenis rantai kalung ini bukanlah yang terkuat, namun rantai snake tetap mampu menahan liontin yang berat sekalipun. Hal ini karena susunan logamnya yang padat dan rapat. Rantai snake juga jenis rantai kalung yang kuat dan dapat bertahan lama meskipun proses perbaikannya tidaklah mudah.
Mana Rantai Kalung Perhiasan yang Paling Baik?
Setelah mengetahui berbagai jenis rantai kalung emas perhiasan di atas, tentunya kamu bertanya-tanya bukan mana rantai yang paling tepat untuk digunakan? Jawabannya: tergantung kebutuhan dan selera.
Jika kamu hanya ingin menggunakan kalungnya saja tanpa tambahan liontin, model curb, figaro, byzantine, box, dan rope bisa kamu jadikan sebagai pilihan. Namun jika kamu ingin menambahkan liontin, kamu bisa menggunakan desain rantai kalung yang minimalis seperti cable, rolo, atau mariner.
Kamu juga perlu mempertimbangkan ketebalan rantai kalung agar bisa menahan liontin dengan baik. Gunakan liontin berukuran kecil dan ringan untuk rantai kalung yang tipis. Begitupun sebaliknya, kamu bisa menggunakan liontin besar dan berat dengan memakai rantai kalung yang lebih tebal dan kuat. Pastikan juga kamu menggunakan rantai yang padat agar tidak mudah rusak atau putus ketika menggunakannya dengan liontin yang berat.
Jadi, mana rantai kalung yang paling menarik perhatianmu? Kepoin juga desain liontin cantik dari V&Co Jewellery untuk melengkapi kalungmu, yuk!